Konten Media Partner

Sempat Jaya di Masanya, Apa Kabar Oplet dan Becak di Pontianak Sekarang?

24 April 2024 15:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Oplet di Pontianak yang pernah jaya di masanya. Foto: Dok. Skyscrapercity.com
zoom-in-whitePerbesar
Oplet di Pontianak yang pernah jaya di masanya. Foto: Dok. Skyscrapercity.com
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Sebelum warga Pontianak, Kalimantan Barat mengenal ojek online di tahun 2018 sebagai transportasi umum, oplet dan becak menjadi satu-satunya angkutan umum yang sempat jaya dimasanya.
ADVERTISEMENT
Becak, kendaraan tertua yang sudah ada sejak 1940an menjadi awal moda transportasi umum di darat yang digunakan warga Pontianak. Bahkan di sekitar tahun 1990an becak masih banyak digunakan warga karena terbilang murah dan bisa mengantarkan penumpangnya hingga ke depan rumah. Di Pontianak saat itu ada 2 warna becak, yaitu merah dan putih. Becak berwarna merah digunakan untuk mengangkut penumpang di siang hari sedangkan yang putih, khusus untuk malam hari.
Sekitar !970an oplet mulai menjadi pilihan lain transportasi untuk warga Pontianak. Saat itu oplet memilik warna-warna berbeda yang disesuaikan dengan jalan yang dilaluinya. Seperti oplet jurusan Jalan Kom. Yos Soedarso atau yang dikenal dengan jeruju, berwarna merah maroon, oplet Jalan A,Yani warna merah muda, Jalan Hasanuddin warna biru langit oplet yang lewat di Jalan Sutan Syahrir atau Kota Baru berwarna Hijau.
ADVERTISEMENT
Namun pamor oplet kian pudar seiring semakin mudahnya warga Pontianak mendapatkan kredit kendaraan bermotor yang bukan hanya keluarga dari kalangan menengah ke atas saja yang bisa memilikinya.
Sekitar 2016, oplet bahkan sudah jarang ditemukan, Bahkan banyak pengusaha pemilik oplet menjualnya dengan harga yang sangat murah.
Kepudaran oplet semakin menjadi-jadi saat ojek online (ojol) mulai masuk ke Indonesia sekitar 2018. Kelebihan ojek online ini bisa mengantarkan penumpangnya sampai ke depan pintu rumah, tidak seperti oplet. Hal ini lah yang membuat warga lebih memilih untuk beralih ke ojol.
Namun, saat ini masih ada beberapa oplet yang masih beroperasi di Jalan Kom Yos Soedarso dan Jalan Adi Sucipto atau Sungai Raya. Ini menandakan masih ada warga yang lebih memilih menggunakan jasa oplet karena lebih mudah tanpa harus memiliki dan mengerti cara menggunakan telepon pintar.
ADVERTISEMENT