Soal WFA, Pj Wali Kota Pontianak: Kita Banyak Pelayanan, Perlu Dipertimbangkan

Hi!Pontianak - Saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak belum memberlakukan Work From Anywhere (WFA) meskipun Badan Kepegawaian Negara (BKN) sudah membolehkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS bekerja dari mana saja selama dua hari salam seminggu. Hal ini merespons Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBN dan APBD 2025.

"Kami mencoba menganalisis kemungkinan apakah kita turut serta dalam WFA itu, tapi kayak-kayaknya ke depan sih kita banyak pelayanan, mungkin perlu dipertimbangkan. Paling jam kerjanya saja yang kita sesuaikan supaya tak boros listriknya," ungkap Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto pada Selasa, 11 Februari 2025.

Edi bilang, saat ini Pemkot Pontianak masih belum memberlakukannya karena khawatir akan mengganggu pelayanan untuk warga.

"Untuk WFA kayaknya belum ya, saya khawatir pelayanan terganggu. Tapi seandainya itu keputusan pusat, ya kita ngikut aja," tambahnya.

Namun, jika memang WFA diberlakukan di Pemkot Pontianak, maka yang akan dipotong atau diperpendek hanya jam kerja di kantor sehingga ASN masih tetap masuk dari Senin hingga Jumat.

"Kalau WFA kan jam kerja ndak dipotong, yang dipotong itu nanti waktu di kantornya, karena lumayan listrik kan kalau kita kurangi sejam, dua jam kan. Minimal biaya listriknya yang berkurang," ujarnya.