Konten Media Partner

Tabung Oksigen untuk Pasien COVID-19 di Pontianak Meledak, Pekerja Terluka

12 Agustus 2021 13:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang pekerja isi ulang tabung oksigen untuk pasien COVID-19 yang menjalani isoman terluka, ketika sebuah tabung oksigen meledak di depot pengisian oksigen PT Baja Sarana, Jalan Antasari Pontianak. Foto: Dok Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Seorang pekerja isi ulang tabung oksigen untuk pasien COVID-19 yang menjalani isoman terluka, ketika sebuah tabung oksigen meledak di depot pengisian oksigen PT Baja Sarana, Jalan Antasari Pontianak. Foto: Dok Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Sebuah tabung oksigen yang sedang diisi ulang meledak, mengakibatkan seorang pekerja terluka di bagian kepalanya. Tabung ukuran 1 meter kubik tersebut meledak di tengah antrean warga yang hendak mengisi ulang oksigen untuk pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri.
ADVERTISEMENT
Peristiwa tersebut terjadi di depot isi ulang oksigen di PT Baja Sarana, Jalan Antarasi, Kamis, 12 Agustus 2021. Diduga ledakan tersebut akibat selang pengisian tabung oksigen lepas.
Pimpinan PT Baja Sarana, Daniel, menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada pukul 10.00 WIB. "Tadi memang banyak warga sedang antre mengisi tabung oksigen. Untuk isoman," katanya.
“Ini tabung dari mana (milik siapa), kita gak tahu ya. Tadi ada antrean ramai, dari pagi. Ini untuk mereka yang isoman. Safetynya itu seharusnya dicek, botolnya tak boleh berminyak. Ini ada minyaknya. Tadi kejadiannya jam 10. Korbannya 1, kehantam selang. Sekarang yang punya tabung oksigen ini hilang orangnya,” jelasnya.
Daniel menunjukkan bercak darah dari karyawannya yang terluka akibat ledakan tabung oksigen untuk pasien COVID-19. Foto: Leo Prima/Hi!Pontianak
Korban yang bernama Yohanes ini langsung dilarikan ke rumah sakit untuk dilakukan penanganan medis. Ua mengalami cidera pada bagian kepala hingga berlumuran darah.
ADVERTISEMENT
“Sekarang korban dibawa ke rumah sakit, dia seorang pekerja. Sudah lama kerja di sini, sudah 2 tahun lebih kerjanya. Cideranya di bagian kepala. Memang antrean tadi dari jam 8, ada yang pengisian dengan voucer gratis ada yang bayar,” paparnya.
Untuk sementara waktu, kata Daniel, PT Baja Sarana ditutup sementara. Pihaknya akan melakukan evaluasi hingga waktu yang belum ditentukan.
“Mulai sekarang kita (pengisian oksigen) setop dulu, untuk dievaluasi. Tutupnya berapa lama, tergantung,” pungkasnya.