Tekanan Darah Tinggi, Bupati Erlina Tak Jadi Disuntik Vaksin Corona

Konten Media Partner
18 Januari 2021 11:16 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tekanan Darah Tinggi, Bupati Erlina Tak Jadi Disuntik Vaksin  Corona
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Hi!Mempawah - Pemerintah Kabupaten Mempawah melaksanakan kegiatan pencanangan pelaksanaan vaksinasi COVID 19, di Aula Kantor Bupati Mempawah, Senin, 18 Januari 2021.
ADVERTISEMENT
Bupati Mempawah, Erlina, yang sejatinya akan menjadi orang pertama penerima vaksin corona di Kabupaten Mempawah, dinyatakan tidak bisa menerima vaksin, usai menjalani pemeriksaan.
Pantauan Hi!Pontianak, dari empat pos pemeriksaan yang disiapkan, Erlina hanya sampai pada pos ke dua.
Saat diwawancarai usai kegiatan, Erlina mengatakan, ia tidak jadi di suntik vaksin karena tekanan darahnya tinggi. "Ada sekitar 4 hingga 5 kali dilakukan pemeriksaan tensi darah, ternyata tekanan darah saya tinggi. Jadi oleh tim medis saya disuruh istirahat dulu sekitar 20 menit, tetap saja tekanan darahnya tinggi," jelasnya kepada awak media.
Meski hari ini ditunda, Erlina menambahkan, suntik vaksin corona untuk dirinya akan dijadwalkan ulang.
"Saya hari ini ditunda dulu, Insya Allah dua (atau) tiga hari kedepan akan dilaksanakan vaksin lagi," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Tak hanya Erlina, Wakil Bupati Mempawah dan Sekretaris Daerah juga ditunda vaksinasinya.