Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten Media Partner
Temui Aliansi Mahasiswa Sambas, DPRD Kalbar Akan Kawal Kasus Pemotongan Dana PIP
21 Februari 2025 12:31 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Syarif Amin Muhammad dan Zulfydar Zaidar Mochtar temui Aliansi Mahasiswa Sambas yang lakukan aksi damai ke Kantor DPRD Provinsi Kalimantan Barat pada Rabu, 19 Februari 2025. Kedatangan mereka untuk menyampaikan permintaan agar kasus pemotongan dana PIP (Program Indonesia Pintar) yang terjadi di Sambas segera ditindaklanjuti dan dicari siapa aktor pelaku utamanya.
ADVERTISEMENT
Menanggapi kedatangan mahasiswa tersebut, Syarif Amin tegas mengatakan akan melakukan pengawalan terhadap pengusutan pemotongan dana PIP, bahkan jika diperlukan Pansus dibentuk.
"DPRD Provinsi Kalimantan Barat akan mengawal jalannya pengusutan kasus pemotongan dana PIP di Kabupaten Sambas. Jika perlu kami akan membentuk pansus," ungkap Syarif Amin.
Turut hadir menemui Alinansi Mahasiswa Sambas pada hari itu antara lain perwakilan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar, Sy. Faisal Indahmarwan Alkadri selaku Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan.
Sy. Faisal bilang, saat ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar telah menerima laporan empat sekolah di Sambas yang diduga siswanya mengalami pemotongan PIP. Pihak yang memotong itu terindikasi dari pihak luar sekolah. Laporan tersebut sudah disampaikan ke Inspektorat, dan dilimpahkan ke kepolisian.
ADVERTISEMENT