Konten Media Partner

Tukar Budaya Bersama Teman Tuli dan Komunitas Wisata Sejarah di Pontianak

24 Februari 2025 15:15 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para peserta belajar bahasa isyarat bersama teman Tuli dari komunitas WBDC. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Para peserta belajar bahasa isyarat bersama teman Tuli dari komunitas WBDC. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Usai sukses melaksanakan kegiatan 'Warna Kapuas' pada 8 Februari 2025 lalu, Tebiat Kite kembali menggelar agenda positif nan edukatif bertajuk 'Tukar Budaye' di Jumpa Kopitiam, Pontianak pada Sabtu, 22 Februari 2025.
ADVERTISEMENT
Kegiatan 'Tukar Budaye' ini berkolaborasi bersama teman Tuli yang berasal dari komunitas West Borneo Deaf Community (WBDC). Tak hanya itu, Tebiat Kite juga berkolaborasi dengan Komunitas Wisata Sejarah (Kuwas) dan Dinas Kearsipan Kota Pontianak untuk saling bertukar budaya.
"Kegiatan ini ada karena keresahan Fitrah dengan akses budaya ke teman Tuli sangatlah minim. Akhirnya Fitrah buat kegiatan ini dengan harapan teman Tuli bisa dapat akses budaya lewat 'Tebiat Kite'," kata Fitrah, Founder Tebiat Kite.
Pameran arsip foto Kota Pontianak tempo dulu yang ditampilkan di area Halaman Jumpa Kopitiam. Foto: Dok. Istimewa
Melalui kegiatan ini, para peserta diajak untuk belajar seputar budaya tuli dan bahasa isyarat bersama Hesti, salah satu teman Tuli dari WBDC. Setelah itu, rangkaian acara dilanjutkan dengan pembahasan mengenai sejarah kolonialisme Kota Pontianak yang dipaparkan oleh Khofifah Nur Rahma, perwakilan anggota dari Komunitas Kuwas.
ADVERTISEMENT
Usai saling bertukar budaya, terdapat juga pameran arsip foto Kota Pontianak tempo dulu yang ditampilkan di area Halaman Jumpa Kopitiam.