Unicef Bantu 33 Kulkas Pendingin untuk Vaksinasi Anak di Kalbar

Konten Media Partner
10 Juni 2022 13:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Hary Agung Tjahyadi, bersama tim Unicef usai bertemu dengan Gubernur Kalbar. Foto: Leo Prima/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Hary Agung Tjahyadi, bersama tim Unicef usai bertemu dengan Gubernur Kalbar. Foto: Leo Prima/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Unicef akan menyalurkan bantuan berupa 33 kulkas pendingin untuk penyimpanan vaksin ke Kalimantan Barat. Bantuan tersebut akan disebar di seluruh kabupaten/kota di Kalbar.
ADVERTISEMENT
"Dalam waktu dekat ada beberapa fasilitas yang akan disampaikan ke Kalbar dalam bentuk cold room dengan kapasitas 40 meter kubik, yang akan disampaikan dan diinstalasi di Provinsi Kalbar. Dan 33 unit kulkas pendingin untuk proses penyimpanan vaksin dan akan didistribusikan ke kabupaten/kota," kata Yudistira, koordinator Unicef untuk Kalimantan Barat dan Nusa Tenggara, usai bertemu dengan Gubernur Sutarmidji, Jumat, 10 Juni 2022.
Ia menambahkan, dukungan Unicef untuk Kalbar itu, selain itu juga dalam bentuk pendampingan teknis untuk penanganan vaksin dan imunisasi, pendukungan teknis untuk penanganan manajemen rantai dingin atau penyimpanan dan distribusinya.
"Khusus menyangkut hal ini, Pak Gubernur memberikan masukan, bagaimana proses didistribusi yang perlu dilakukan. Ini akan kami tindaklanjuti secara teknis. Kita akan diskusi secara intensif dengan Dinkes Kalbar. Sehingga alat-alat yang datang ini betul-betul memenuhi kebutuhan yang sudah diidentifikasi Kalbar," kata Yudistira.
ADVERTISEMENT
Ia mengungkapkan, selama pandemi, terjadi penurunan jumlah anak yang mendapat imunisasi. "Kalau vaksinasi rutin, dasar, dan lengkap, itu mengalami penurunan. Otomatis, risiko anak terekspos pada penyakit infeksi menjadi lebih besar. Jadi, dalam proses ini, kita selalu bekerja sama dengan Dinas. Ada staf kami yang membantu di Kalbar, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar. Tentu, di mana dan bagaimana prioritas kegiatan-kegiatan itu berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan bersama-sama dengan Dinkes," paparnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Hary Agung Tjahyadi, mengungkapkan, rata-rata capaian imunisasi untuk anak di Kalbar saat ini masih di atas rata-rata nasional. Bahkan secara keseluruhan, Kalbar menduduki peringkat 9 nasional, untuk imunisasi anak, terutama selama program Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).
ADVERTISEMENT
Namun, masih ada beberapa kabupaten yang capaiannya masih rendah, yakni Ketapang, Singkawang, Mempawah, dan Kayong Utara.
"Hambatannya, rata-rata karena saat ini anak-anak masih menghadapi ujian akhir semester dan ulangan umum. Ada juga yang disebabkan oleh saat vaksinasi COVID-19 bersamaan dengan BIAN ini. Namun kita akan lakukan percepatan," katanya.