Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten Media Partner
Viral Aliran Sesat di Ketapang, MUI Kalbar Imbau Warga Tak Terpengaruh
27 April 2025 9:08 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kalimantan Barat, KH Basri Har mengimbau masyarakat Ketapang tak terpengaruh dengan aliran sesat yang saat ini sedang viral.
ADVERTISEMENT
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap istiqomah melaksanakan syariah yang sudah dilakukan dan tentunya merujuk kepada Al-quran dan hadis sahih. Jangan mudah terpengaruh dengan aliran apa pun yang ajarannya aneh-aneh seperti yang di Sandai saat ini," ungkap KH Basri kepada Hi!Pontianak pada Minggu, 27 April 2025.
KH Basri bilang, saat ini MUI Kalbar belum menerima laporan secara resmi, melainkan melalui masyarakat yang berkirim pesan kepadanya. Namun menurutnya, MUI Ketapang bersama dengan Polres dan Kejaksaan akan melakukan tabayyun ke rumah pemimpin ajaran yang tidak mewajibkan salat lima waktu tersebut.
"Tanggal 29 ini MUI Ketapang akan lakukan pengkajian dan menemui pimpinannya. Jika benar pimpinan aliran ini mengaku dirinya Nabi Muhammad, maka itu sudah jelas sesat. Saat ini informasi yang kami dapatkan mereka mengajarkan bahwa salat itu perbuatan yang riya' dan salat yang benar menurut mereka itu salat dalam hati saja," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya viral di media sosial adanya aliran di Kecamatan Sandai, Ketapang yang memiliki paham bertentangan dengan akidah dan syariat Islam. Ajaran ini tidak mewajibkan salat fardu, naik haji cukup dilakukan dengan berziarah ke Makam Matan dan mengakui pimpinan mereka sebagai Nabi Muhammad.