Konten Media Partner

Viral Perempuan Alami Kejang Usai Divaksin, Ini Penjelasan Dinkes Kalbar

24 Juni 2021 10:44 WIB
·
waktu baca 1 menit
clock
Diperbarui 13 Agustus 2021 14:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perempuan di Kalbar yang mengalami histeris dan kejang. Foto: Dok Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Perempuan di Kalbar yang mengalami histeris dan kejang. Foto: Dok Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Viral sebuah video di media sosial, tentang seorang wanita yang mengalami kejang dan badannya terasa kaku. Dalam video tersebut disebutkan, bahwa perempuan tersebut mengalami kejang, 5 hari setelah mengikuti vaksinasi COVID-19, di daerah, Jungkat, Kabupaten Mempawah.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson menjelaskan, bahwa wanita tersebut merupakan karyawan swasta, yang mengikuti vaksinasi di Polsek Jungkat, pada Kamis, 17 Juni 2021.
Harisson mengatakan, melihat kejadian tersebut ia menduga adanya kemungkinan wanita tersebut terkena psikosomatis (penyakit yang berhubungan dengan pikiran).
“Hasil laboratorium untuk elektrolit baik. Dari hasil ronsen torak baik, dokter spesialis paru menyarankan untuk pemeriksaan swab PCR, namun keluarga pasien menolak dan minta pulang atas permintaan sendiri,” ungkapnya.
Kondisi pasien ketika pulang sudah dalam kondisi baik karena sudah bisa duduk, bicara, dan tidak ada lagi keluhan kaku atau gejala seperti kejang lainnya.