Konten dari Pengguna

8 Cara Mengatasi Unknown Source Error Response Code 403

15 Juli 2024 15:54 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Unknown source error response code 403 adalah pesan kesalahan yang muncul ketika server menolak permintaan akses dari sumber yang tidak dikenal atau tidak diizinkan. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Unknown source error response code 403 adalah pesan kesalahan yang muncul ketika server menolak permintaan akses dari sumber yang tidak dikenal atau tidak diizinkan. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Ketika berurusan dengan pesan"403 Forbidden" yang menunjukkan "Unknown source error response code," penting bagi web developer dan administrator situs untuk mengetahui langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi masalah ini.
ADVERTISEMENT
"Unknown source error response code 403" adalah kesalahan yang terjadi ketika server web menolak akses ke sumber daya yang diminta oleh pengguna. Masalah ini menandakan bahwa server mengetahui permintaan tersebut, namun tidak mengizinkan pengguna untuk melihat konten yang diminta.
Untungnya, ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk mengatasi masalah ini, sehingga situs web dapat diakses oleh pengunjung. Simak panduan cara mengatasi "Unknown source error response code 403" berikut ini.

Cara Mengatasi Unknown Source Error Response Code 403

Cara mengatasi unknown source error response code 403 perlu dipahami agar situs web dapat diakses oleh pengunjung. Foto: Pexels.com
Dirangkum dari Plesk, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi error 403, baik di situs WordPress maupun jenis situs lainnya:

1. Periksa File .htaccess untuk Kerusakan

File .htaccess biasanya ada di root directory situs dan berfungsi untuk mengonfigurasi server situs web Apache. Untuk memeriksanya:
ADVERTISEMENT

2. Atur Ulang Izin File dan Direktori

Izin file yang salah bisa menyebabkan error 403. Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengatur ulang izin file dan direktori:
ADVERTISEMENT

3. Nonaktifkan Plugin di WordPress

Jika error 403 disebabkan oleh plugin yang rusak atau tidak kompatibel, pengguna bisa melakukan langkah-langkah berikut ini:

4. Upload Halaman Index

Nama halaman beranda situs harus berada dalam ‘index.php’ atau ‘index.html’. Jika tidak, ganti namanya atau unggah halaman indeks baru:
ADVERTISEMENT

5. Konfigurasi Ulang Kepemilikan File

Salah satu cara mengatasi unknown source error response code 403 adalah lakukan konfigurasi ulang kepemilikan file. Foto: Pexels.com
Jika menggunakan VPS atau hosting Linux, kepemilikan file yang tidak tepat bisa menyebabkan error 403. Untuk mengubah kepemilikan, berikut langkah-langkahnya:

6. Periksa A Record

Error 403 bisa disebabkan oleh domain yang menunjuk ke alamat IP yang salah. Untuk memeriksa masalah ini, pastikan domain mengarah ke alamat IP yang benar. Jika baru saja pindah hosting, perbarui nameserver domain agar menunjuk ke hosting baru.

7. Jalankan Pemindaian Malware

Dalam beberapa kondisi, malware adalah faktor yang dapat menyebabkan masalah Error 403. Berikut langkah-langkah untuk memeriksa dan membersihkan malware:
ADVERTISEMENT

8. Kosongkan Cache

Cache dan cookie browser bisa menyebabkan error 403. Untuk membersihkannya, ikuti langkah-langkah berikut ini:
(SAI)