Konten dari Pengguna

Biaya Service Laptop Mati Total, Siapkan Bujetnya

26 Juli 2022 19:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Laptop. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Laptop. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Biaya service laptop mati total dari harga Rp 200.000 hingga Rp 700.000, tergantung dari jenis kerusakan dan tempt service yang kamu datangi.
ADVERTISEMENT
Selain harga tersebut memperbaiki laptop juga bisa menentukan seberapa sulit tingkat untuk mengatasi masalah yang dihadapi.
Laptop saat ini sudah menjadi kebutuhan pokok, banyak pekerjaan yang bisa di selesaikan dengan laptop. Apa jadinya jika laptop yang sering kamu gunakan mati total.
Setelah mengetahui biaya service laptop mati total karena air dan lainnya, simak penjelasan mengapa laptop mati total.

Berapa Biaya Service Laptop Mati Total dan Penyebabnya

Ilustrasi biaya service laptop mati total. Foto: Christin Hume/Unsplash
Laptop menjadi salah satu perangkat elektronik yang banyak digunakan. Banyak hal yang bisa dilakukan dengan laptop, mulai dari membuat dokumen, berselancar internet, hingga bermain gim. Meskipun sudah sangat canggih dan modern, kenyataannya laptop tidak terlepas dari masalah.
Dikutip dari buku Panduan Lengkap Komputer: PC, Laptop, Tablet oleh Tim Puspa Swara (2008:151), terdapat beberapa penyebab jika laptop mati secara tiba-tiba. Ada empat alasan yang banyak terjadi yaitu:
ADVERTISEMENT

1. Kerusakan Pada Baterai

Ketika laptop tiba-tiba mati atau tidak mau dihidupkan sesudah menekan tombol power, coba cek tenaga pada baterai apakah habis ataupun tidak. Sambungkan dengan adapun atau charger dan coba hidupkan.
Jika laptop hidup, maka kemungkinan baterai habis atau rusak. Cobalah isi beberapa saat.

2. Kerusakan Adaptor Laptop

Ilustrasi kerusakan laptop. Foto: Glenn Carstens-Peters/Unsplash
Apabila permasalahan bukan berasal dari baterai, kemungkinan kerusakan bisa terjadi pada adaptor charger untuk mengisi dengan aliran listrik. Untuk mengeceknya, kamu cukup lihat indikator atau lampu yang indikator charger di laptop.
Apabila lampu indikator tidak menyala, kemungkinan adaptor rusak . Untuk itu, Anda bisa meminjam adaptor dari laptop orang lain dengan merek, besaran voltase dan ampere-nya sama.

3. Virus

Beberapa virus ataupun malware lainnya dapat menyebabkan kinerja laptop melambat, panas, bahkan bisa mati dengan sendirinya.
ADVERTISEMENT
Untuk mengatasinya, bersihkan laptop dengan aplikasi antivirus dengan cara scan laptop dan hapus virus yang ditemukan.

4. Terlalu Panas

Ilustrasi laptop terlalu panas. Foto: Campaign Creators/Unsplash
Apabila laptop terlalu panas, performanya akan turun. Namun apabila yang menyebabkan laptop panas adalah sirkulasinya terhambat, bisa menyebabkan laptop mati secara tiba-tiba.
Cara mengatasinya adalah dengan membersihkan sirkulasi dan kipas pada laptop. Sebab, debu dan kotoran dapat memenuhi sirkulasi dan kipas laptop yang digunakan dalam jangka waktu lama.
Selain itu, jangan gunakan laptop di atas kasur, bantal, ataupun yang dapat menutupi sirkulasi laptop.
Namun perlu diketahui bahwa tidak semua servis laptop mati total bisa diperbaiki dengan mudah dan berhasil. Untuk itu, kamu perlu memikirkan hal lain untuk bisa mengganti laptop lama ke yang baru agar bisa digunakan kembali dan tidak menghambat pekerjaanmu.
ADVERTISEMENT
Itulah biaya service laptop mati total dan apa saja penyebab utamanya.
(DEEM)