Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Cara Berhenti Berlangganan Google Play, Ikuti Tutorial Ini
30 Mei 2023 12:02 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pengguna Android yang berlangganan Google Play akan mendapatkan tagihan setiap awal siklus. Namun, tak sedikit yang ingin menghentikan langganan Google Play dengan agar tak lagi membayar.
ADVERTISEMENT
Pelanggan yang ingin berhenti berlangganan Google Play bisa membatalkan lewat aplikasinya langsung. Di artikel ini, How To Tekno akan membagikan cara berhenti berlangganan Google Play yang dapat diikuti agar tak menerima tagihan pembayaran lagi.
Cara Berhenti Berlangganan Google Play
Pelanggan yang berlangganan Google Play harus membayar sesuai tagihan di setiap periode yang ditentukan, bisa setiap minggu, bulan, atau tahun. Namun, ketika sudah menghentikan langganan, tagihan tidak akan diterima lagi.
Mengutip support.google.com, pelanggan dapat menghentikan langganan tersebut dengan mengakses aplikasi Google Play Store.
Sedikit informasi mengenai pemberhentian langganan Google Play, meski aplikasi sudah dihapus dari ponsel tetapi langganan belum dibatalkan, tagihan pembayaran tetap akan diterima pengguna.
Sementara itu, saat pengguna berlangganan salah satu aplikasi di Google Play dan aplikasi dihapus dari platform tersebut, langganan akan otomatis dibatalkan untuk periode selanjutnya.
ADVERTISEMENT
Cara Menjeda Langganan Google Play
Pengguna Google Play dapat menjeda langganan aplikasi agar tidak menerima tagihan pembayaran selama jangka waktu yang diinginkan. Begini caranya:
Demikian cara berhenti berlangganan Google Play sehingga pengguna tak lagi menerima tagihan pembayaran. Pengguna juga dapat menjeda langganan Google Play dengan mengikuti petunjuk di atas. Semoga artikel ini bermanfaat!
(NSF)
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini