Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 Š PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
11 Ramadhan 1446 HSelasa, 11 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Cara Setting AC Sharp agar Hemat Listrik, Begini Langkahnya
23 Juni 2023 14:52 WIB
¡
waktu baca 2 menitTulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Cara setting AC Sharp agar hemat listrik perlu diketahui pengguna agar tagihan listrik tak membengkak. AC atau Air Conditioner ini berisiko menghabiskan daya listrik besar, apalagi jika dibiarkan menyala 24 jam.
ADVERTISEMENT
AC diminati karena memiliki peran penting untuk menghalau udara panas dari luar. Untuk pengguna yang ingin mengetahui cara setting AC Sharp agar hemat listrik, simak artikel How To Tekno berikut ini.
Cara Setting AC Sharp agar Hemat Listrik
Mengutip laman carel.com, AC merupakan perangkat untuk menciptakan dan mempertahankan suhu tertentu, kelembapan relatif, dan kondisi kemurnian udara di ruang dalam ruangan.
AC termasuk salah satu elektronik yang dapat membuat tagihan listrik menjadi lebih besar sehingga pengguna mencari berbagai cara untuk menghemat penggunaan listrik dari AC. Merangkum laman id.sharp, berikut cara setting AC Sharp agar hemat listrik.
1. Pastikan PK AC Mencukupi Kebutuhan Ruangan
Pengguna sebaiknya mencari tahu berapa kebutuhan PK AC pada ruangan. Jika sudah mengetahui besar PK yang dibutuhkan, jangan memaksa menggunakan PK AC yang kurang tepat karena hal tersebut akan berdampak lebih boros listrik dan tagihan listrik menjadi lebih mahal.
ADVERTISEMENT
2. Jangan Langsung Menyalakan AC Jika AC baru Dimatikan
Ketika terjadi pemadaman listrik, sehingga AC mati atau jika pengguna tak sengaja memencet tombol off, jangan langsung menyalakannya kembali. Biarkan sistem AC beristirahat selama kurang lebih satu menit.
Dengan melakukan hal ini, bukan hanya mampu menghemat listrik, tetapi juga membantu merawat kompresor AC.
3. Jangan Atur Suhu 160 dengan Fan Speed Maksimum
Air conditioner tidak sama dengan air cooler dan jika pengguna memasang suhu 240, gunakanalah fan speed 1 atau 2. Sebenarnya dengan menggunakan pengaturan seperti itu, udara di ruangan sudah cukup dingin.
4. Service AC Minimal 3 Bulan Sekali
AC yang sudah kotor akan berbahaya untuk kesehatan dan membuat kipas AC membutuhkan daya ekstra untuk mencapai kondisi ideal pendinginan. Jika kipas dan filter AC dipenuhi debu, agar ruangan menjadi dingin harus memakai fan dengan kecepatan maksimum.
ADVERTISEMENT
Hal ini akan membuat listrik menjadi lebih boros. Selain unit indoor, unit outdoor juga perlu perhatikan. Jika unit tersebut kotor dan penuh debu, pembuangan panas tidak bisa bekerja maksimal sehingga kompresor lebih sering mati.
5. Jangan Sering Buka Tutup Pintu
Hal lain yang bisa AC menjadi boros adalah seringnya aktivitas keluar masuk ruangan. Bila pengguna sering keluar masuk, pastikan pintu selalu ditutup kembali.
Contoh lain, jika memiliki kamar mandi di dalam kamar tidur, pastikan pintunya selalu tertutup. Sebab jika ada pintu terbuka, angin dingin akan langsung keluar ruangan dan akan berimbas pada kompresor yang terus bekerja menjaga agar suhu ruangan.
(ECI)