Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Contoh Storage Device yang Perlu Diketahui, Ini Daftarnya
2 Maret 2023 17:24 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Perangkat penyimpanan atau storage device merupakan salah satu komponen penting pada komputer atau laptop. Ada berbagai contoh storage device berdasarkan jenis dan kapasitas penyimpanan data yang berbeda-beda.
ADVERTISEMENT
Secara singkat, storage device merupakan bagian integral dari perangkat keras komputer yang menyimpan informasi atau data untuk memproses hasil dari setiap pekerjaan komputasi. Tanpa komponen ini, komputer tidak akan dapat berjalan atau bahkan melakukan booting.
Apa Itu Storage Device?
Mengutip Techopedia, storage device atau perangkat penyimpanan adalah jenis perangkat keras komputasi untuk menyimpan, memindahkan, atau mengekstrak berkas dan objek data.
Jenis perangkat keras ini dapat menampung dan menyimpan informasi baik sementara maupun permanen. Di samping itu, perangkat penyimpanan bisa ditemukan di bagian internal atau eksternal komputer, server atau perangkat komputasi lainnya.
Contoh Storage Device
Perangkat penyimpanan tersedia dalam berbagai bentuk, bergantung pada jenis perangkat yang mendasarinya. Sebagai contoh, komputer standar memiliki banyak perangkat penyimpanan termasuk RAM, cache, dan hard disk. Perangkat yang sama mungkin juga memiliki disk drive optik dan drive USB yang terhubung secara eksternal.
ADVERTISEMENT
Mengutip sumber yang sama, perangkat penyimpanan di komputer secara garis besar terdiri dari dua jenis, yakni perangkat penyimpanan utama (primary storage devices) dan perangkat penyimpanan sekunder (secondary storage devices).
Perangkat penyimpanan utama
Perangkat penyimpanan ini juga dikenal sebagai memori internal dan memori utama. Komponen ini merupakan bagian dari CPU yang menyimpan instruksi program, input data, dan hasil antara.
Umumnya, perangkat penyimpanan ini memiliki ukuran lebih kecil. Adapun contoh dari perangkat penyimpanan utama di antaranya:
ADVERTISEMENT
Perangkat penyimpanan sekunder
Jenis perangkat penyimpanan yang satu ini biasanya memiliki kapasitas penyimpanan lebih besar dan bisa menyimpan data secara permanen. Jenis perangkat ini termasuk hard disk, disk drive optik, dan perangkat penyimpanan USB. Berikut uraiannya.
ADVERTISEMENT
Itulah uraian seputar storage device beserta beberapa contoh umum yang perlu kamu ketahui. Semoga informasi di atas bermanfaat!
(ANM)