Konten dari Pengguna

ERD: Definisi, Fungsi, Komponen, dan Cara Membuatnya

30 Desember 2022 18:28 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi menyusun ERD. Foto: Unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menyusun ERD. Foto: Unsplash.com
ADVERTISEMENT
Entity Relationship Diagram atau ERD adalah salah satu model penyusunan basis data untuk menunjukkan hubungan entitas beserta atribut di dalamnya secara mendetail.
ADVERTISEMENT
Menurut LucidChart, ERD sering digunakan untuk mendesain atau men-debug database relasional di bidang rekayasa software, sistem informasi bisnis, pendidikan, hingga penelitian.

Apa Itu ERD?

Ilustrasi ERD adalah model untuk menjelaskan hubungan antardata dalam sebuah database berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antarrelasi. Foto: Unsplash.com
ERD adalah model untuk menjelaskan hubungan antardata dalam sebuah database berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar-relasi.
Sebagaimana dijelaskan oleh LucidChart, ERD merupakan jenis flowchart yang menggambarkan bagaimana "entitas" seperti orang, objek atau konsep berhubungan satu sama lain dalam suatu sistem.
Biasanya, ERD menggunakan seperangkat simbol yang ditentukan, seperti persegi panjang, diamond, oval, dan garis penghubung untuk menggambarkan keterkaitan entitas, relasi, dan atributnya.
Komponen-komponen itu merepresentasikan struktur tata bahasa, dengan entitas sebagai kata benda dan relasi sebagai kata kerja.
Menurut Prehanto dari Buku Ajar Konsep Sistem Informasi, beberapa fungsi ERD di antaranya memperjelas hubungan antarentitas hingga memodelkan struktur data dan hubungan antardata dengan beberapa notasi dan simbol.
ADVERTISEMENT
Di samping itu, ERD juga berfungsi menyatakan jumlah entitas dan pembatasan partisipasi antarentitas, serta sebagai medium untuk memodelkan objek-objek dalam suatu sistem.

Komponen ERD

Ilustrasi tampilan ERD. Foto: Tangkapan layar LucidChart
Secara garis besar, ERD terdiri dari tiga komponen, yaitu entitas, relasi, dan atribut. Berikut uraiannya masing-masing.

Entitas

Entitas atau entity merupakan objek di dunia nyata dan dapat dibedakan dari objek lainnya. Selain itu, entitas juga terkait dengan informasi yang dikumpulkan.
Ada dua entitas yang perlu diketahui. Pertama, entitas yang dapat dilihat, seperti mahasiswa, dosen, rumah, kendaraan, dan sebagainya. Kedua, entitas yang tak terlihat, contohnya posisi, rencana, dan sebagainya.

Relasi

Relasi atau relationship merupakan hubungan proses bisnis dari satu atau lebih entitas. Sebagai contoh, seorang pedagang menjual beberapa produk elektronik atau seorang konsumen memesan beberapa barang.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan contoh di atas, ada kata ‘seorang’ dan ‘beberapa’. Hal ini menunjukkan adanya aturan jumlah minimal dan maksimal entitas dalam suatu relasi yang disebut cardinality atau kardinalitas.
Kardinalitas merupakan jumlah minimum dan maksimum sebuah kejadian dalam entitas lainnya.

Atribut

Atribut merupakan karakteristik umum yang dimiliki semua instance dalam suatu entitas tertentu. Nama, alamat, program studi, dan alamat email, misalnya, adalah atribut dari entitas mahasiswa. Dalam ERD juga ada dua jenis atribut, yaitu:

Cara Membuat ERD

Ilustrasi membuat susunan ERD. Foto: Unsplash.com
Dikutip dari Gliffy, berikut cara membuat ERD yang bisa kamu coba.
ADVERTISEMENT
1. Tentukan entitas ERD
Identifikasi entitas pada ERD yang akan dibuat. Untuk merepresentasikan entitas dalam ERD, gunakan bentuk persegi panjang.
2. Tambahan atribut di setiap entitas
Pertimbangkan atribut yang diperlukan untuk mendeskripsikan setiap entitas. Biasanya, atribut digambarkan dengan bentuk oval.
Hubungkan komponen ini ke entitas yang relevan dan posisikan atribut ke luar diagram sehingga menyisakan ruang untuk menyertakan komponen hubungan.
3. Tentukan relasi antara entitas
Tentukan relasi atau kata kerja yang terjadi di dalam sistem yang kamu buat.
4. Tambahkan kardinalitas pada setiap relasi yang ada di ERD
Terakhir, tentukan jumlah data yang akan muncul dari setiap entitas atau yang disebut kardinalitas. Tambahkan kardinalitas untuk mempermudah membaca ERD.
4. Selesai
ADVERTISEMENT
ERD selesai dibuat. Lakukan pengecekan untuk memastikan penyajiannya mudah dipahami.
Itulah uraian seputar ERD dari definisi hingga cara membuatnya. Semoga informasi di atas membantu dan selamat mencoba!
(ANM)