Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.7
26 Ramadhan 1446 HRabu, 26 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Exynos 7884 Setara dengan Chipset Apa? Ini Informasinya
19 Maret 2025 14:39 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Samsung dikenal sering menggunakan System on Chip (SoC) buatannya sendiri, yaitu Exynos, dalam berbagai seri ponselnya. Salah satu chipset yang banyak digunakan di kelas menengah ke bawah adalah Exynos 7884.
ADVERTISEMENT
Exynos 7884 telah dipasang di beberapa model ponsel, termasuk Samsung Galaxy A20. Performa chipset ini cukup bertenaga untuk kelasnya.
Penggunaan chipset Exynos terbatas pada smartphone Samsung. Jika ingin merasakan performa serupa di merek lain, pengguna juga perlu memahami chipset yang setara. Simak informasi berikut mengenai Exynos 7884 setara dengan chipset apa.
System on Chip Setara Exynos 7884
Secara teknis, Exynos 7884 menggunakan arsitektur ARM big.LITTLE yang mengombinasikan dua inti ARM Cortex A73 berkecepatan 1,6 GHz dan enam inti ARM Cortex A53 berkecepatan 1,35 GHz. Chipset ini memiliki efisiensi daya yang baik berkat fabrikasi 14 nm FinFET.
Berdasarkan laporan Samsung Semiconductor, Exynos 7884 disokong oleh GPU Mali-G71 MP2, RAM LPDDR4. Konektivitasnya termasuk lengkap, berupa Bluetooth 5, Wi-Fi 802.11ac, dan modem LTE Cat.12 3CA DL/Cat.13 2CA UL.
ADVERTISEMENT
Dari hasil pengujian benchmark, Exynos 7884 mampu mencapai skor 94.273 poin pada perangkat dengan RAM 3 GB dan penyimpanan 32 GB.
Berdasarkan perbandingan performa, chipset ini setara dengan beberapa SoC lain, seperti Snapdragon 630, Helio P35, dan Kirin 659. Berikut perbandingan lebih detailnya:
1. Snapdragon 630
Qualcomm merilis Snapdragon 630 pada 2017 sebagai chipset kelas menengah. Chipset ini memiliki delapan inti Cortex A53 yang terbagi menjadi dua klaster, yaitu empat inti dengan kecepatan 2,2 GHz dan empat inti dengan kecepatan 1,8 GHz.
Snapdragon 630 dibangun dengan fabrikasi 14 nm dan TDP 5 watt. Secara keseluruhan, performa chipset ini mirip dengan Exynos 7884.
Untuk grafis, Snapdragon 630 menggunakan GPU Adreno 508 dengan kecepatan 650 MHz dan mendukung OpenCL serta DirectX 11. Salah satu keunggulan utama chipset ini adalah kemampuan perekaman video 4K 30 FPS, yang tidak dimiliki Exynos 7884.
ADVERTISEMENT
Snapdragon 630 juga mendukung RAM hingga 8 GB dan penyimpanan UFS 2.1, meskipun kecepatan memorinya sedikit lebih rendah di 1333 MHz.
2. Helio P35
Helio P35 dari MediaTek juga memiliki delapan inti Cortex A53, dengan empat inti berjalan pada 2,3 GHz dan empat lainnya pada 1,8 GHz.
Dibanding Exynos 7884, Helio P35 memiliki fabrikasi lebih kecil, yakni 12 nm yang berkontribusi pada konsumsi daya lebih rendah (TDP hanya 2,2 watt).
Untuk grafis, Helio P35 mengandalkan GPU PowerVR GE8320 dengan kecepatan 680 MHz. Keunggulan lain dari chipset ini adalah dukungan resolusi layar yang lebih tinggi, hingga 2400 x 1080 piksel.
Sayangnya, kemampuan perekaman video terbatas pada 1080p 30 FPS, sedikit di bawah Exynos 7884. Di samping itu, chipset ini masih setara dengan Exynos 7884.
ADVERTISEMENT
3. Kirin 659
Hisilicon, anak perusahaan Huawei, merilis Kirin 659 sebagai pesaing SoC lain di kelas menengah. Chipset ini memiliki delapan inti Cortex A53, dengan empat inti berjalan pada 2,36 GHz dan empat lainnya pada 1,7 GHz.
Dari segi fabrikasi, Kirin 659 masih menggunakan proses 16 nm yang lebih besar dibanding Exynos 7884. Namun, jumlah transistornya lebih banyak, mencapai 4 miliar.
Untuk grafik, Kirin 659 menggunakan GPU Mali-T830 dengan kecepatan 900 MHz, sedikit lebih tinggi dibandingkan Exynos 7884.
Namun untuk spesifikasi kamera, cip ini hanya mendukung resolusi maksimal 16 MP untuk kamera tunggal dan 8 MP untuk kamera ganda. Kecepatan jaringan juga lebih lambat, dengan kecepatan unduh maksimal 300 Mbps dan unggah 50 Mbps. Kendati demikian, Kirin 659 tetap jadi alternatif yang setara Exynos 7884.
ADVERTISEMENT
(SLT)