Fungsi CMOS di Komputer, Ini Detailnya

CMOS. Foto: How To Geek

Komputer memiliki komponen yang kompleks untuk menunjang kinerjanya agar tetap optimal. Salah satu komponen tersebut ialah CMOS atau Complementary Metal Oxide Semiconductor.

Bisa dibilang, CMOS memiliki fungsi penting di antara berbagai komponen yang ada di komputer. Bagi kamu yang ingin mengetahui definisi hingga fungsi CMOS lebih rinci, simak penjelasan selengkapnya berikut ini.

Apa Itu CMOS?

Komponen CMOS dalam komputer. Foto: HP

Mengutip Techtarget, CMOS atau Complementary Metal Oxide Semiconductor merupakan teknologi semikonduktor yang digunakan di sebagian besar sirkuit terpadu atau Integrated Circuit (IC). CMOS juga dikenal sebagai cip atau mikrocip.

Adapun menurut laman Intel, CMOS adalah sejumlah kecil memori pada motherboard komputer yang menyimpan pengaturan Basic Input/Output System (BIOS).

Di samping itu, CMOS juga memungkinkan komputer menyimpan data dengan baik meski dalam kondisi mati. Pasalnya, CMOS menghasilkan daya sehingga komputer tak memerlukan aliran listrik.

Berdasarkan definisi di atas, secara tak langsung kita bisa mengetahui seberapa penting fungsi komponen komputer yang satu ini.

Fungsi CMOS di Komputer

Ilustrasi salah satu fungsi CMOS di komputer adalah menyimpan daya. Foto: HitechWhizz

Disadur dari The Windows Club, ada beberapa fungsi CMOS pada komputer yang perlu untuk diketahui, di antaranya.

Menyimpan pengaturan BIOS

BIOS adalah perangkat lunak yang disimpan pada chip memori motherboard. Berbagai pengaturan dasar pada komputer bisa dilakukan melalui perangkat lunak yang satu ini.

Agar performanya lebih optimal, BIOS memerlukan CMOS untuk memastikan berbagai pengaturan yang dilakukan tersimpan dengan baik meski komputer mati. Bila tak ada CMOS, komputer memerlukan pengaturan ulang saat dihidupkan.

Menyimpan informasi umum

Selain menyimpan pengaturan BIOS, CMOS juga berfungsi menyimpan informasi umum di komputer, seperti konfigurasi dan berbagai informasi umum lainnya.

Sama seperti pengaturan BIOS, CMOS membantu informasi dasar tersebut tetap tersimpan saat komputer tak menyala.

Berkat CMOS, komputer bisa memuat kembali informasi umum yang tersimpan tanpa perlu melakukan pembaruan informasi dari awal. Dengan begitu, komputer bisa dijalankan secara efektif dan optimal.

Menyimpan daya

Dikutip dari Techtarget, Transistor CMOS didasarkan pada teknologi Metal-Oxide Semiconductor Field-Effect Transistor (MOSFET). MOSFET berfungsi sebagai sakelar atau penguat yang mengontrol jumlah aliran listrik antara terminal sumber dengan saluran pembuangan berdasarkan jumlah tegangan yang diberikan.

Berdasarkan hal itu, CMOS bisa difungsikan sebagai penyimpan daya sementara yang membantu komputer menyimpan data bila tiba-tiba aliran listrik mati.

Sebagai RAM

Meski tak memiliki kapasitas seperti RAM komputer, CMOS bisa digunakan untuk menyimpan data dalam jumlah kecil atau data ringan di komputer.

Melalui fungsi ini, CMOS membantu komputer dalam proses boot karena komponen itu bisa menyimpan pengaturan akan proses tersebut.

Itulah uraian singkat seputar CMOS dan fungsinya. Kini kamu memahami seberapa penting peran komponen ini dalam sebuah komputer. Semoga informasi di atas bermanfaat.

(ANM)