Fungsi Primary Key dan Atribut yang Digunakan

Ilustrasi fungsi primary key. Foto: Danny Meneses/Pexels

Beberapa orang merasa bingung dengan fungsi primary key.Bagi kamu yang mencari jawabannya, maka kamu bisa belajar pemrograman dengan mudah di artikel ini.

Dalam dunia database, primary key adalah tabel relasional yang digunakan untuk mengidentifikasi setiap record. Database menggunakan kunci untuk membandingkan, mengurutkan, menyimpan catatan, dan membuat hubungan antar catatan.

Memilih primary key dalam database adalah salah satu langkah terpenting dalam prosesnya. Hal ini bisa berupa atribut normal yang unik, seperti nomor Social Security yang dapat dihasilkan oleh sistem manajemen basis data.

Primary key sangatlah penting dalam database, karena kunci tersebut digunakan untuk membandingkan dan berhubungan langsung dengan rekam individual.

Melalui artikel ini, kamu bisa mengikuti penjelasan fungsi dari primary key pada tabel dan hal lainnya di bawah ini.

Fungsi Primary Key pada MySQL

Ilustrasi fungsi primary key. Foto: Christina Morillo/Pexels

Apa fungsi primary key saat membuat database di akses adalah mengimplementasikan hubungan antar tabel dalam database relasional.

Jadi, kamu tidak dapat menghubungkan kunci asing dalam tabel Q dengan tabel R, kecuali jika sudah mengartikan kunci utama dalam tabel Q. Kunci utama memungkinkan kamu untuk mengidentifikasi setiap baris di tabel.

Hal ini penting dilakukan karena dapat menautkan tabel ke tabel lain yang berkaitan dengan kunci utama sebagai tautannya. Primary key juga menyediakan sarana untuk mengidentifikasi deretan data atau catatan dalam tabel saat membangun database akses. Misalnya, dalam tabel karyawan, kunci utama adalah nomor karyawan.

Setelah mengetahui fungsi dan kegunaan primary key, kamu bisa mempelajari atribut apa saja yang ada di dalam primary key tersebut.

Atribut yang Dapat Digunakan di Primary Key

Dikutip dari Microsoft, cara membuat primary key adalah sebagai berikut:

Kolom primary key diidentifikasi oleh simbol kunci utama di pemilih barisnya. Jika kunci utama terdiri dari lebih dari satu kolom, nilai duplikat diperbolehkan dalam satu kolom, tetapi setiap kombinasi nilai dari semua kolom di kunci utama harus unik.

Jika kamu mendefinisikan kunci majemuk, urutan kolom di kunci utama cocok dengan urutan kolom seperti yang ditunjukkan pada tabel. Namun, kamu dapat mengubah urutan kolom setelah kunci utama dibuat. Untuk informasi selengkapnya, lihat Memodifikasi Primary Keys.

Itulah pembahasan fungsi primary key yang bisa kamu pelajari untuk memahami primary key tersebut.

(DEEM)