IoT: Pengertian, Sejarah, dan Kegunaan

Konten dari Pengguna
6 Juli 2021 18:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi IoT. Foto: mohamed Hassan via Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi IoT. Foto: mohamed Hassan via Pixabay
ADVERTISEMENT
IoT adalah singkatan dari Internet of Things. Saat ini, IoT sedang mencoba untuk merevolusi dunia dengan menciptakan jaringan raksasa. Nantinya, setiap perangkat dapat terhubung satu sama lain.
ADVERTISEMENT
Hal itu membuat IoT mendorong setiap perangkat untuk melakukan komunikasi satu sama lain tanpa perlu interferensi antar manusia.
Supaya kalian lebih memahaminya, berikut ini adalah pengertian beserta sejarah dari IoT.

Pengertian IoT adalah

Ilustrasi IoT. Foto: rawpixel.com via Freepik
Secara singkat, teknologi IoT adalah sesuatu yang menghubungkan perangkat. Mengutip laman IBM, perangkat IoT adalah sebuah jaringan raksasa agar semua orang dapat terhubung satu sama lain dan berbagi data.
Arti dari kata "Thing" pada IoT adalah perangkat-perangkat yang digunakan untuk menghubungkan antar manusia. Perangkat yang dimaksud memiliki kemampuan untuk mengumpulkan dan mentransfer data melalui jaringan.
Teknologi yang dikembangkan dalam perangkat IoT membuatnya mampu berinteraksi secara internal maupun eksternal dengan perangkat lainnya.
Selanjutnya, IoT diharapkan dapat memperluas interdependensi manusia, seperti berkontribusi, berkolaborasi, atau berinteraksi.
ADVERTISEMENT
Binus University menjelaskan cara kerja IoT, yaitu dengan menghubungkan mesin dengan mesin lainnya. Peran manusia di sini hanyalah sebagai monitor atau pengawasan cara kerja IoT.
Sensor pada perangkat IoT akan mengumpulkan data. Kemudian, sensor pada perangkat IoT di antaranya adalah sensor suara, sentuhan, dan lainnya.
Lalu, data yang ditangkap oleh sensor akan dikirimkan melalui jaringan internet ke cloud data center. Kemudian, data tersebut akan diproses oleh software yang nantinya akan memunculkan reaksi di perangkat.

Sejarah Platform IoT adalah

IoT pertama kali diperkenalkan oleh Co-founder Auto-ID Lab MIT Kevin Ashton pada 1999. Ia memperkenalkan IoT saat presentasi di Proctor & Gamble.
Saat itu, Kevin Ashton memperkenalkan alat untuk mendeteksi barcode. Ashton pun membuat energi yang digunakan pada teknologi penginderaan dan monitoring.
ADVERTISEMENT
Ashton mengungkapkan pada jurnal RFID yang ia tulis pada 2009, jika komputer akan mengetahui segala sesuatu yang diperlukan. Contohnya adalah melacak, menghitung, dan lainnya.
Ashton juga mengatakan, jika dia akan mengembangkan komputer untuk mengumpulkan informasi. Sehingga, komputer dapat melihat, mendengar, dan mencium dunia selayaknya manusia.

Kegunaan IoT dalam Kehidupan Sehari-hari

Saat ini, IoT telah digunakan dalam berbagai bidang, seperti kesehatan, edukasi, transportasi, dan lainnya. Mengutip laman resmi Universitas Gadjah Mada, contoh IoT adalah:
1. Bidang Kesehatan
Ilustrasi smart watch yang menggunakan teknologi IoT. Foto: Onur Binay via Unsplash
Salah satu contoh aplikasi IoT adalah produk smartwatch dan alat fitness yang dapat mendeteksi kesehatan manusia. Dengan adanya smart watch, manusia bisa memantau kesehatannya sendiri secara berkala.
Berbagai peralatan rumah sakit pun juga menggunakan IoT untuk mendeteksi kesehatan manusia. Dengan menggunakan perangkat IoT, dokter dapat mengumpulkan data yang nantinya dianalisa untuk memeriksa penyakit pasiennya.
ADVERTISEMENT
2. Bidang Edukasi
Pada bidang edukasi, IoT mampu meningkatkan kualitas pendidikan dengan harga yang lebih murah. Jadi, kesenjangan edukasi antar siswa di berbagai daerah dapat teratasi.
3. Bidang Transportasi
Saat ini, ada banyak mobil yang menggunakan sistem self-driving dengan berbagai sensor. Beberapa kendaraan juga menggunakan sensor untuk mendeteksi kerusakan, sehingga pemilik kendaraan terhindar dari risiko kecelakaan.
Selain itu, beberapa aplikasi lalu lintas dapat memberikan kita informasi mengenai kemacetan jalan, bantuan parkir, dan lainnya.
4. Mendeteksi Polusi
Mungkin kamu sudah pernah menemukan aplikasi yang dapat memberikan informasi soal polusi udara dan air. Dengan teknologi IoT untuk mendeteksi polusi, maka dapat membuat masyarakat jadi lebih sehat.
Masyarakat juga bisa mempersiapkan diri jika polusi udara sedang tinggi, seperti menyiapkan masker agar polusi tidak terhirup saat bernapas.
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan mengenai IoT atau Internet of Things yang menjadi kecerdasan buatan untuk membuat pekerjaan manusia jadi lebih mudah.
(NSF)