Konten dari Pengguna

Model View Controller: Pengertian dan Alur Kerjanya

30 Desember 2022 19:05 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi model view controller. Foto: Unsplash.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi model view controller. Foto: Unsplash.
ADVERTISEMENT
Seorang programmer atau developer pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah Model View Controller. Ini merupakan salah satu konsep yang digunakan dalam mengembangkan sebuah situs web.
ADVERTISEMENT
Menurut laman Dicoding, Model View Controller atau MVC merupakan sebuah pola arsitektur dalam membuat sebuah aplikasi atau website. Konsep ini memisahkan sumber kode menjadi tiga bagian utama, yaitu model, view, dan controller.
Untuk mengetahui penjelasan detailnya, kamu bisa membaca artikel How to Tekno ini sampai selesai. Selain itu, artikel ini juga memuat manfaat dan cara kerja MVC pada sebuah pengembangan situs web.

Sekilas Tentang Model View Controller

Ilustrasi model view controller. Foto: Pexels.
Berdasarkan laman Geeks for Geeks, Model View Controller merupakan salah satu konsep yang dipakai dalam sebuah kerangka kerja situs web atau aplikasi. Ini merupakan kerangka kerja yang membantu pengembang dalam menulis kode agar lebih terstruktur dan rapi.
Untuk mengembangkan sebuah situs web dibutuhkan konsep pembangunan agar prosesnya lebih optimal. Konsep MVC inilah yang paling sering digunakan pengembang.
ADVERTISEMENT
Seperti yang disebutkan di atas, MVC terdiri atas tiga bagian yang memiliki tugas dan fungsinya masing-masing, di antaranya sebagai berikut:
Beberapa framework yang sering menggunakan konsep MVC ini, di antaranya framework Python, PHP, dan Nodejs.

Proses Alur Kerja Model View Controller

Pola Model View Controller memiliki alur kerja yang perlu diperhatikan pengembang. Dirangkum dari laman Dicoding, berikut alur proses kerja dari MVC:
ADVERTISEMENT
Itulah pengertian dari model view controller yang dilakukan saat pengembangan situs web aplikasi. Konsep ini juga memiliki manfaat bagi para developer. Berikut penjabarannya.

Manfaat Menggunakan Konsep Model View Controller

Manfaat model view controller. Foto: Unsplash.
Menurut Jagoan Hosting, ada beberapa manfaat konsep model view controller saat mengembangkan situs web aplikasi, di antaranya sebagai berikut:

1. Proses mengembangkan situs web menjadi lebih efisien

Konsep MVC membuat proses mengembangkan web menjadi lebih cepat karena MVC memisahkan situs web menjadi tiga komponen yang disebutkan di atas.
Sebagai contoh, komponen model dan controller dikerjakan tim back-end developer sedangkan komponen view dikerjakan tim front end developer dan tim UI/UX.

2. Penanganan eror menjadi lebih cepat dan mudah

Konsep MVC membuat pengembang akan lebih fokus pada bagiannya masing-masing. Jadi, jika terjadi eror pada suatu situs web yang dikembangkan, mereka akan lebih cepat mencari dan menemukan bug penyebab galat tersebut.
ADVERTISEMENT

3. Pengujian jadi lebih mudah

MVC dapat memudahkan jalannya pengujian atau testing pada bagian situs web masing-masing. Selain itu, proses dokumentasi pada setiap fitur situs web bisa lebih efektif dan rapi.

4. Maintenance jadi lebih mudah

Manfaat lain dari metode MVC adalah memudahkan pengembang dalam menggunakan skrip secara lebih rapi dan teratur, sehingga pemeliharaan atau maintenance pun menjadi lebih mudah.
Demikian pengertian dan manfaat dari konsep Model View Controller pada pengembangan situs web maupun aplikasi. Semoga bermanfaat.
(IPT)