Perbedaan MP4 dan MKV dari berbagai Aspek, Mana yang lebih Baik?

Ilustrasi perbedaan MP4 dan MKV. Foto: unsplash.com.

MP4 dan MKV adalah format video yang umum digunakan dalam pembuatan video. Videografer perlu menentukan format yang akan dipakai, sehingga perbedaan MP4 dan MKV perlu dipahami untuk membantu membuat keputusan.

Untuk memahami perbedaan MP4 dan MKV, pengguna perlu memahami apa yang ditawarkan dari kedua format tersebut. Untuk membantu memahami hal itu, How To Tekno mengulas pengertian lengkap perbedaannya pada artikel ini.

Pengertian MP4 dan MKV

Ilustrasi pengertian MP4 dan MKV. Foto: unsplash.com.

Berdasarkan laman gumlet.com, MP4 dan MKV memiliki pengertian yang berbeda. MKV disebut juga sebagai Matroska Video Files. Nama Matroska diambil dari boneka Matroska Rusia yang terkenal. Boneka tersebut bisa dimasukkan boneka yang sama dengan ukuran berbeda.

Sebagai format video paling dasar, MKV bisa dipakai untuk memuat video dengan berbagai audio dan sulih teks atau subtitle bahasa. Dengan MKV pengguna bisa memilih audio maupun subtitle sesuai kebutuhan saat melihat video yang disaksikan.

Adapun MP4 adalah format video yang dibuat oleh Moving Pictures Expert Group sebagai format video standar. Format ini dirilis pada 1998 dan hingga kini sudah ada lebih dari dua lusin MPEG yang berbeda.

Format MP4 didasarkan pada MPEG-4 bagian 12. Seperti MKV, format ini juga mendukung serangkaian codecs atau kompresi untuk video dan audio. Karena fleksibilitasnya, MP4 berkembang menjadi format yang paling banyak dipakai dalam video untuk streaming.

Baca Juga: Cara untuk Menambahkan Video ke Audio Menggunakan Filmora

Perbedaan MP4 dan MKV

Ilustrasi perbedaan MP4 dan MKV. Foto: unsplash.com.

Ada berbagai perbedaan MP4 dan MKV jika ditinjau dari sejumlah aspek. Dirangkum dari laman winxdvd.com, berikut faktor yang menjadi perbedaan dari kedua format tersebut.

1. Lisensi

MKV didukung organisasi nirlaba Association Loi 1901 dan spesifikasinya terbuka untuk semua orang. MKV adalah format standar yang bebas royalti dan bisa dipakai untuk penggunaan pribadi.

Sementara MP4 adalah format berdasarkan standar ISO/IEC 14496-14 yang dilindungi paten menggunakan DRM untuk membatasi penyalinan.

2. Format Codec Audio

Dari segi format Codec Audio maupun Video, format MKV bisa menyimpan konten multimedia tanpa batas termasuk video, audio, gambar dan trek subtitle. Format MKV biasanya dipakai untuk berbagi video film.

Sementara MP4 hanya memiliki format tertentu, seperti audio MPEG-2/4 (HE)-AAC, MPEG-1/2 Layers I, II, III (MP3), AC-3, Apple Lossless, ALS, SLS, Vorbis dan video MPEG-2 Bagian 2, MPEG-4 ASP, H.264/MPEG-4 AVC, H.263, VC-1, dan Dirac.

Perbedaan lainnya, MKV mendukung FLAC atau Free Lossless Audio Codec, sedangkan MP4 tidak. Meski MP4 sudah mendukung lossless audio ALAC, format tersebut dinilai kurang efisien dibanding FLAC.

3. Subtitle Support

Jika dibandingkan MP4, MKV memiliki dukungan fitur subtitles lebih baik. Hal ini karena MKV mendukung format SSA/ASS subtitle sedangkan format MP4 tidak.

4. Kualitas

Jika dilihat dari kualitas format, keduanya memiliki kualitas yang sama-sama baik. Kualitas berkas video ditentukan codec yang dipakai bukan dari wadah atau format yang dipakai.

Ketika MKV dan MP4 merangkum codec audio dan video yang sama seperti H.264+AAC dan menggunakan pengaturan yang sama, kualitas yang dihasilkan pun akan sama.

5. Kompatibilitas

Dari segi kompatibilitas, MKV adalah format yang ideal untuk film dengan ukuran HD dan video berbahasa asing. MKV kompatibel untuk perangkat lunak seperti VLC Media Player, 5KPlayer, KMPlayer, Adobe Premiere Pro, VideoProc, dan iMovie.

Sementara MP4 hadir dengan tingkatan kompatibilitas yang jauh lebih luas. Format ini mendukung hampir semua sistem operasi, pemutar media, hingga berbagai perangkat. Dari aspek inilah, format MP4 disebut lebih unggul dari format MKV.

(IPT)