Power Ink Flushing: Definisi hingga Cara Menggunakannya

Ilustrasi printer Epson. Foto: Epson

Power Ink Flushing merupakan salah satu solusi yang bisa diterapkan saat printer Epson bermasalah. Melalui fitur tersebut, berbagai kendala mengenai tinta akan bisa diatasi sehingga hasil cetakan printer bisa normal seperti sedia kala.

Fitur ini bisa ditemukan pada printer Epson seri L, tepatnya tipe L210 ke atas. Bagi kamu yang memiliki printer tipe tersebut dan ingin mengetahui fitur ini lebih lanjut, simak pembahasan selengkapnya berikut ini.

Apa yang Dimaksud dengan Power Ink Flushing?

Ilustrasi mengecek ketersediaan tinta sebelum mengaktifkan Power Ink Flushing. Foto: Unsplash.com

Pada satu kondisi, printer menghasilkan cetakan yang tak sesuai keinginan. Misalnya ada garis putih atau gelap bahkan tinta tak keluar sama sekali. Kondisi itu lumrah terjadi, terlebih bila printer sudah digunakan dalam waktu lama.

Kondisi itulah yang membuat beberapa printer dilengkapi fitur Power Ink Flushing yang bisa membersihkan head printer. Mengutip laman resmi Epson, Power Ink Flushing merupakan fitur yang bisa mengeluarkan tinta yang macet secara paksa.

Fitur ini bisa menghabiskan banyak tinta sehingga Power Ink Flushing hanya bisa dilakukan bila diperlukan. Dengan begitu, kamu tak bisa mengaktifkan fitur ini jika benar-benar tak membutuhkannya.

Karena konsumsi tinta yang tinggi, pastikan kamu mengisi ulang tangki tinta sebelum melakukan Power Ink Flushing.

Menurut sumber yang sama, Power Ink Flushing memengaruhi masa pakai bantalan tinta, sehingga kapasitas maksimalnya menjadi lebih cepat. Itulah sebabnya, fitur ini hanya bisa kamu gunakan bila dalam kondisi yang benar-benar dibutuhkan.

Cara Menggunakan Power Ink Flushing di Printer Epson

Ilustrasi printer Epson. Foto: Epson

Bagi kamu yang ingin mengatasi masalah pada printer Epson melalui Power Ink Flushing, ikuti langkahnya di bawah ini yang dikutip dari Support Epson berikut ini.

1. Sebelum memulai proses Power Ink Flushing, pastikan tidak ada lampu produk yang menunjukkan kesalahan.

2. Kemudian, buka Windows Desktop dan klik kanan ikon printer Epson.

3. Lalu, pilih ‘Printer Settings’ dan klik tab ‘Maintenance’.

4. Klik ‘Power Ink Flushing’ dan jendela tentang instruksi sebelum Power Ink Flushing dilakukan power ink flushing. Pastikan tinta printer mencukupi. Lakukan pengisian ulang bila tinta tersisa sedikit.

Tampilan jendela Power Ink Flushing. Foto: Epson

5. Selanjutnya, klik ‘Next’ dan ikuti instruksi yang tertera di layar laptop atau komputer.

6. Tunggu hingga Power Ink Flushing selesai.

7. Saat Power Ink Flushing berhasil dilakukan, jangan langsung mengoperasikan printer. Biarkan printer dalam kondisi mati setidaknya 12 jam sebelum difungsikan kembali.

8. Setelah itu, cek kinerja printer dengan mencetak dokumen. Periksa kualitas cetakan yang dihasilkan.

9. Bila hasil cetakan tak menunjukkan hasil yang lebih baik dari sebelumnya, hubungi layanan Epson untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut mengenai masalah pada printer.

Itulah penjelasan singkat seputar Power Ink Flushing beserta cara menjalankan fitur tersebut saat printer ada masalah saat mencetak. Semoga informasi di atas membantu.

(ANM)