Tipe Data Double dalam Bahasa Pemrograman

Konten dari Pengguna
4 Maret 2022 17:41 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Pemrograman. Foto: Khrisna Pandey via Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pemrograman. Foto: Khrisna Pandey via Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Saat mempelajari pemrograman, kamu akan mengenal tentang tipe data Double. Dengan begitu, kamu akan tahu jenis-jenis tipe data pemrograman beserta fungsinya.
ADVERTISEMENT
Tentunya, lewat ilmu komputer kita sering mendengar istilah data. Nantinya, data tersebut akan dibagi menjadi berbagai macam tipe data terklarifikasi dan memiliki fungsinya sendiri.
Tipe data merupakan sebuah pengklasifikasikan data sesuai dengan data tersebut. Ada berbagai macam tipe data, seperti data Integer, Floating Point, Char, dan Boolean.
Lewat artikel ini, pembahasan akan berfokus pada tipe data Double Java yang merupakan salah satu macam dari data Floating Point. Penasaran? Langsung saja, simak penjelasannya berikut ini.

Apa itu Tipe Data Double Bahasa C?

Ilustrasi tipe data double. Foto: cottonbro/Pexels
Perlu kamu ketahui, tipe data Double merupakan salah satu jenis tipe data dari data Floating Point (bilangan pecahan). Tipe Floating Point ini adalah bilangan yang menangani bilangan desimal atau perhitungan secara detail. Selain tipe data Double, Floating Point juga memiliki tipe data lain yaitu Float.
ADVERTISEMENT
Seperti namanya, tipe data Double memiliki tingkat ketelitian yang ganda atau biasa disebut Double precision. Umumnya, tipe ini menggunakan ruang penyimpanan yaitu 64-bit. Sehingga, tipe ini memiliki kemampuan untuk menghitung secara matematis dan lebih cepat dari tipe data Float.
Mengutip buku digital berjudul Asyiknya Belajar Struktur Data di Planet C++ yang diterbitkan oleh Elex Media Komputindo, bahwa Floating Point membagi tipe data menjadi dua, salah satunya Double yang memiliki jangkauan ketelitian yaitu 2,22507 e-308 hingga 1,79769 e+308.
Selain itu, ada juga tipe Long Double yang memiliki tingkat ketelitian tentunya lebih tinggi. Tipe data Floating Point Double Precision ini akan disimpan dalam area 12 byte atau 96 bit dengan jangkauan 3,3621 e+4932 hingga 1,18973 e+4932.
ADVERTISEMENT

Contoh Tipe Data Double dalam Pemrograman

Ilustrasi Pemrograman Tipe Data Double. Foto: Arnold Francisca via Unsplash
Banyak perhitungan di komputer yang menggunakan angka dengan nilai dibelakang koma, disebut juga dengan bilangan desimal. Misalnya, ketika kamu menghitung nilai lingkaran, maka harus menggunakan pi yang nilainya adalah sekitar 3,141159.
Biasanya, tipe data ini digunakan dalam perhitungan yang memiliki bilangan riil dengan hasil yang yang akurat. Tipe ini memiliki format IEEE 64-bit yang merupakan format default dari objek. Berikut ini adalah contoh penulisan data Double dalam pemrograman.
ADVERTISEMENT

Perbedaan Float dengan Double

Ada perbedaan yang menonjol antara Float dan Double meskipun keduanya merupakan jenis dari tipe data Floating Point. Masing-masing tipe data memiliki presisi yang berbeda, Float memiliki presisi tunggal yaitu 32-bit dan Double memiliki presisi ganda yaitu 64-bit.
Pada dasarnya, Double merupakan versi presisi ganda dari tipe data Foat. Jika kamu menghitung jumlah yang besar, maka tingkat keakuratan lebih besar dengan ketepatan yang tinggi di dalam Double.
Demikian penjelasan singkat mengenai tipe data Double beserta contoh dan perbedannya dengan data Float.
(SAN)