Konten dari Pengguna

Unisa Yogyakarta Gelar POSBINDU-PTM Kampus

Unisa Yogyakarta
Universitas Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) sebagai sebuah institusi pendidikan tinggi berdiri sejak 6 Juni 1991. Dengan pengalaman lebih dari 30 tahun UNISA Yogyakarta bertransformasi menjadi sebuah universitas berwawasan kesehatan.
19 Februari 2023 13:47 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Unisa Yogyakarta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta selenggarakan POSBINDU-PTM Kampus (Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular) yang merupakan salah satu program Kampus Sehat yang bertujuan untuk mendeteksi tanda dan gejala awal gangguan kesehatan yang diperuntukkan untuk kelompok umur mulai dari 15-64 tahun. POSBINDU-PTM ini dilaksanakan sebagai upaya promotif dan prefentif faktor risiko dini PTM seperti sindrom metabolik, tekanan darah, kadar gula darah, dan kadar lemak darah yang tinggi di lingkungan masyarakat kampus. Pelaksanaan perdana POSBINDU-PTM bersamaan dengan pembukaan penyelenggaraan Musyawarah Wilayah (Musywil) Muhammadiyah ke-13 dan Aisyiyah ke-12 Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang digelar dikampus UNISA Yogya pada hari Jumat,17 Februari 2023. Sasaran kegiatan perdana ini tidak hanya diperuntukkan untuk internal UNISA (dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa) tapi juga warga diluar kampus baik yang menjadi peserta Musywil maupun pengunjung expo.
foto : Unisa Yogyakarta
zoom-in-whitePerbesar
foto : Unisa Yogyakarta
POSBINDU-PTM merupakan salah satu pelayanan kesehatan berbasis masyarakat yang umumnya dilaksanakan di lingkungan tempat tinggal. Namun, karena kampus UNISA yang juga menjadi tempat bekerja bagi lebih dari 300 dosen dan tenaga kependidikan, staf pendukung serta mahasiswa-mahasiswa yang jumlahnya lebih dari 5000 orang, sehingga POSBINDU-PTM di tempat kerja menjadi penting untuk menjangkau masyarakat kampus sebagai tatanan kampus. Jika dikaitkan dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia nomor 1 tahun 2017 tentang gerakan masyarakat hidup sehat (GERMAS), dengan 5 Cluster pokok yaitu Peningkatan Aktifitas Fisik, Peningkatan Pangan Sehat, Peningkatan Edukasi & Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, Pencegahan & deteksi dini penyakit, dan Peningkatan Kualitas Lingkungan. Tentunya menjadi sangat tepat dilakukannya diperguruan tinggi dimana diharapkan pengaruh perilaku kesehatan sebagai salah satu faktor pendukung dalam teori perilaku yang dikenal dengan Konsep Benyamin Bloom mengatakan bahwa derajat kesehatan dipengaruhi oleh interaksi empat faktor yaitu lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan keturunan (genetik). Dari faktor-faktor diatas yang mempengaruhi status kesehatan khususnya ditatanan kampus adalah perilaku dan lingkungan yang sangat dominan terhadap peningkatan kualitas kesehatan bagi masyarakat kampus.
ADVERTISEMENT
Adapun kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan berupa pendataan status kesehatan umum, karakteristik warga kampus, antropometri, pemeriksaan kesehatan (gula darah, tekanan darah, asam urat), konseling kesehatan, dan skrining kebugaran baik usia produktif maupun lansia. Tim pelaksana/ kader POSBINDU-PTM yang saat ini terdiri dari beberapa program studi yaitu dosen prodi Fisioterapi (Indriani, SKM., MSc., Veni Fatmawati, SSt. Ft., Ftr., M. Fis, Nor Faizah Kaeni, S.S., M.A., dan Sri Lestari Linawati, S.S., M.S.I.), dosen Prodi Gizi (Ririn Wahyu Hidayati, S.ST., M.K.M), dosen Keperawatan (Ns. Zubaida Rohmawati, MPH), dan dosen prodi Anastesi (Muhaji, S.Kep., Ns., M.Si., M.Tr.Kep). Kedepannya akan hadir kader-kader dari masing-masing program studi dengan pelatihan kader baru dan berkolaborasi dengan mahasiswa profesi maupun tingkat akhir yang akan terlibat dalam pelaksanaan kegiatan ini.
ADVERTISEMENT
Menyadari pentingnya menyediakan lingkungan sehat bagi Komunitas Universitas, POSBINDU-PTM akan mengoptimalkan programnya pada tiga pilar kesehatan yaitu kesehatan fisik, nutrisi dan psikologis. Upaya ini tentunya akan terus berkembang dan ditingkatkan dengan program-program Kampus Sehat lainnya yang menekankan bahwa kesehatan bukan hanya tanggung jawab satu departemen atau unit, tetapi lebih dari itu berkolaborasi bersama dan kemitraan dan menempatkan pentingnya kerjasasama lintas bidang dan prioritas sehat untuk semua sehingga menjadi kepemilikan oleh semua segmen Komunitas Universitas, termasuk mahasiswa dan staf.
Harapan kedepan kegiatan ini dilakukan secara berkesinambungan sehingga sivitas akademika dapat memantau perkembangan kesehatannya dan membantu masyarakat UNISA menjadi pegawai yang produktif dalam jangka waktu yang lebih panjang. Wakil Rektor II Unisa Yogyakarta Yuli Isnaeni, S.Kp., M.Kep., Sp.Kom menyampaikan UNISA akan terus berusaha untuk mengimplementasikan praktik kesehatan melalui komitmennya terhadap lingkungan kampus yang mempromosikan program dan layanan kesehatan kepada dosen, mahasiswa, staf, dan masyarakat sekitar. Bahwa upaya-upaya Universitas untuk menyediakan layanan, program, dan fasilitas kesehatan akan terus berkelanjutan dengan strategi Kampus Sehat untuk mengembangkan komunitas yang inklusif, suportif, dan mudah diakses yang mempromosikan kesehatan dan kesejahteraan salah satunya melalui POSBINDU-PTM Kampus.
ADVERTISEMENT
Oleh: Indriani SKM., MSc . Dosen Fakultas Kesehatan UNISA YOGYA