Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
246 Maba Ikuti Orientasi Pascasarjana UMS, Ada 9 Mahasiswa Internasional
3 September 2022 20:04 WIB
Tulisan dari Universitas Muhammadiyah Surakarta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
PABELAN - Sambut 246 mahasiswa baru tahun akademik 2022/2023, Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) adakan Masa Orientasi (MASTA) yang dilaksanakan pada Sabtu, 3 September 2022 di Ruang Seminar Pascasarjana UMS.
ADVERTISEMENT
Menariknya penyambutan ini juga diikuti oleh 9 mahasiswa Internasional yang berasal dari negara Uganda, Palestina, Sudan, Thailand, Sierra Leone, dan Yaman.
Dalam kesempatan yang berbahagia itu, Direktur Pascasarjana, M. Farid Wajdi, SE, MM., Ph.D, menyampaikan selamat datang dengan keluarga besar Universitas Muhammadiyah Surakarta.
"Selamat bergabung di lingkungan Sekolah Pascasarjana UMS, diharapkan mahasiswa mampu meningkatkan kemampuan dan ketrampilan baik soft skill ataupun hard skill," papar Direktur Pascasarjana UMS itu.
Selain itu, dia juga menambahkan kemampuan yang tidak kalah penting yaitu wawasan Al-Islam Kemuhammadiyahan. Sehingga mahasiswa diharapkan menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, yang mampu mengembangkan IPTEKS dengan dilandasi nilai Islami.
Hal ini juga diperkuat oleh Rektor UMS Prof. Sofyan Anif, M.Si dalam sambutan dan kuliah umum menyampaikan mulai dari gambaran, misi, hingga capaian lulusan dari program magister dan doktor UMS.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya Rektor menyampaikan pengalamannya sewaktu kunjungan ke Korea Selatan, tepatnya di Tongmyong University.
"Tongmyong University memberi tawaran UMS untuk buka kampus di Korea. Luas kawasan Tongmyong University memiliki 250 lebih hektar tanah dan diberikan 2 hektarnya ke UMS. Selain itu tawaran yang diberikan yaitu gedung dengan kelas dan fasilitas,"
Menurutnya, hal itu dalam rangka bagiamana UMS turut membangun bangsa dan negara. Berlatar belakang dari Kyai Haji Ahmad Dahlan yang berhasil mendirikan sekolah pertama, memiliki definisi tersendiri dalam pendidikan.
"Dalam pendidikan, Muhammadiyah memiliki garis perjuangan ideologi Muhammadiyah sendiri. Dapat dikatakan bahwa pendidikan merupakan transformasi nilai, bukan hanya transformasi pengetahuan dan ketrampilan saja," tambahnya.
Rektor berharap, bagi mahasiswa magister dan doktor UMS ini mampu menunjukkan kinerja yang baik, menorehkan berbagai prestasi yang bagus dan produktif ketika berada di lapangan kerja nanti.
ADVERTISEMENT
"Mari bersama almamater UMS membangun bangsa dan negara dengan membawa arah perubahan," pungkasnya. (Fika/Humas)