Ekspor Produk Ikan Kayu Asal Sulawesi Utara Menigkat di Tahun 2017

Ikan Kayu adalah hasil olahan ikan yang telah mengalami serangkaian proses hingga bentuknya menjadi keras seperti kayu dan berwarna hitam kecoklatan. Orang Jepang menyebut ikan kayu dengan nama Arabushi.

Sulawesi Utara atau tepatnya di Kota Bitung merupakan satu di antara sentra pengolahan ikan kayu. Ikan kayu merupakan produk olahan ikan yang bernilai ekonomis tinggi dan sebagai sumber devisa dari sektor perikanan. Ikan kayu asal Sulawesi Utara di ekspor ke Negara: Japan, USA, Korea Selatan, Uni Emirat Arab dan Malaysia.

Berdasarkan data lalulintas ekspor komoditi perikanan yang dikeluarkan oleh Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan melalui BKIPM Manado tercatat bahwa pada tahun 2017, periode bulan Januari sampai dengan Oktober volume ekspor ikan kayu asal Sulawesi Utara mencapai 1.682.632,74 Kg dengan nilai ekspor sebesar 13.867.175,26 USD, sebagian besar produk ikan kayu tersebut diekspor ke Negara Japan dan Korea Selatan.

Nilai ekspor ikan kayu di tahun 2017 mengalami peningkatan sebesar 10,95% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2016, yang mana nilai ekspor ikan kayu pada tahun 2016 sebesar 12.498.515,57 USD. Peningkatan nilai ekspor ikan kayu diharapkan dapat berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi Provinsi Sulawesi Utara juga diharapkan dapat meningkatkan pendapatan nelayan penangkap ikan di Sulawesi Utara.

Dalam rangka peningkatan dan percepatan ekspor komoditi perikanan di Sulawesi Utara, BKIPM Manado yang merupakan perpanjangan tangan dari Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan berkomitmen untuk terus melakukan peningkatan kualitas pelayanan dalam penerbitan Health Certificate dengan penyediaan layanan sertifikasi ekspor online yang memudahkan customer dalam pengajuan permohonan ekspor komoditi perikanan.

Untuk menjaga dan meningkatkan kepercayaan negara-negara yang menjadi tujuan ekspor produk perikanan Sulawesi Utara serta meminimalkan potensi terjadinya penolakan, BKIPM Manado secara rutin dan konsisten melaksanakan kegiatan inspeksi dan surveillance terkait dengan penerapan sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan pada unit pengolahan ikan. Dengan upaya-upaya tersebut diharapkan ekspor komoditi perikanan Sulawesi Uatara dapat semakin meningkat di masa mendatang.