Tak Kesulitan Berwudhu Lagi, Warga Dusun Pandan Terima Bantuan Sumur Bor

Banyak mushola-mushola kecil di daerah pedesaan hanya memiliki tempat wudhu yang sangat sederhana, terbuat dari drum bekas yang dilubangi sisi bawahnya. Air keluar dengan kecil, terbatas, dan bergantian. Setiap habis harus diisi ulang kembali.

Salah satunya adalah Mushola Al-Muttaqin, Dusun Pandan, Desa Pandan, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Mushola ini keseluruhan bangunannya terbangun dari kayu. Walaupun kecil tapi tampak bersih dan terawat, namun belum memiliki sumber air dan tempat wudhu yang memadai, hanya drum plastik bekas berwarna biru yang dilubangi sisi bawahnya untuk keluar air.

Kondisi alam Dusun Pandan merupakan dataran rendah dengan dikelilingi area persawahan dan dikeliling desa. Kalau musim kemarau, warga kesulitan air dan beberapa di antara mereka pun harus beli air dari truk tanki.

Karena itu, terlebih di bulan Ramadhan 1444 Hijriyyah ini, warga sangat bersyukur bisa mendapat bantuan sumur air bersih dan tempat wudhu dari para donatur Laznas Dewan Dakwah. Pengeboran sumur dan pembangunan tempat wudhu beserta penampungannya telah selesai dengan sempurna pada Rabu (5/4) lalu.

Kehadiran sumur air bersih dan tempat wudhu begitu sangat terasa manfaatnya bagi jamaah Mushola Al Muttaqin. Sebelumnya warga berwudhu dari bekas drum plastik yang dilubangi bagian bawahnya untuk keluar air. Namun sekarang, mereka bisa berwudhu dengan lebih nyaman melalui kran air.

“Dulu sebelum mendapat bantuan, kami mengambil air wudhu dari sini (drum plastik yang dilubangi sisi bawahnya). Alhamdulillah, setelah mendapat bantuan sumur dan tempat wudhu, kami bisa berwudhu dengan selayaknya seperti zaman sekarang,” kata salah satu warga di di Dusun Pandan.

Warga sangat bersyukur dan berterima kasih kepada para donatur Laznas Dewan Dakwah semoga manfaatnya menjadi pahala jariyah yang terus mengalir hingga di akhirat nanti.