Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Wamenkumham RI Resmikan Program Optimalisasi Pembinaan Kepribadian
8 Agustus 2022 13:19 WIB
Tulisan dari Humas Jateng tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
SEMARANG - Dukung Optimalisasi Pelaksanaan Pembinaan mental spiritual keagamaan bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) berjalan baik, Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Edward Omar Sharif Hiariej atau yang akrab disapa Prof. Eddy meresmikan program Optimalisasi Pembinaan Kepribadian "Pesantren At-Taubah & Pendalaman Alkitab Tumbuh Bersama", pada Jumat (05/08) di Lapas Kelas I Semarang.
ADVERTISEMENT
Pada kesempatan itu, Prof Eddy mengatakan bahwa tidak selamanya yang berada didalam penjara itu buruk dan tidak selamanya yang berada di luar penjara itu baik.
“Saudara-saudara bukan penjahat tapi mungkin hanya tersesat dalam waktu sesaat, sehingga dibutuhkan pembinaan untuk kembali kejalan yang lurus.” Ujar Prof. Eddy.
Selanjutnya, Prof. Eddy juga memaparkan tentang sistem penjara yang paling tua yang dikenal dengan sistem Pennsylvania yang bertujuan untuk pertaubatan bagi narapidana.
“Pada sistem penjara Pennsylvania narapidana tidak dikumpulkan di satu ruang besar tapi dalam satu ruang kecil untuk satu orang, tujuannya sama sekali bukan menghukum tetapi memberikan tugas pada pelaku kejahatan yaitu membaca kitab suci diharapkan dapat timbul wahyu untuk bertaubat.” Sambungnya.
Prof. Eddy juga mengatakan bahwa dirinya sangat mengapresiasi program Optimalisasi Pembinaan Kepribadian, ia berharap Lapas lain di Indonesia dapat membuat program pembinaan yang serupa.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah menyampaikan sambutannya.
“Program ini bukan pesantren kilat, tetapi pesantren dalam waktu yang panjang sehingga kawan-kawan WBP nanti setelah keluar punya keterampilan untuk melanjutkan hidupnya karena ada pembinaan kemandirian dan juga bisa membedakan yang baik dan yang buruk.” Kata Yuspahruddin.
Turut mendampingi kunjungan Wamenkumham, Kepala Kanwil Kemenkumham Jateng, A. Yuspahruddin, Kepala Divisi Administrasi, Jusman, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Supriyanto, Kepala Divisi Keimigrasian, Wishnu Daru Fajar, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Bambang Setyabudi dan disambut baik oleh Kepala Lapas Kelas I Semarang, Tri Saptono.
@Kemenkumhamri
#KumhamSemakinPASTI