Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.5
22 Ramadhan 1446 HSabtu, 22 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
WALI KOTA BANDUNG RESMIKAN TAMAN ELEKTRIK
12 Februari 2018 10:37 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
Tulisan dari PROKOPIM tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Taman tingkat Kewilayahan di Kota Bandung kembali hadir. Kini giliran Kecamatan Gedebage menghadirkan taman Elektrik di Kawasan RW 04 Kelurahan Cisaranten Kidul.
ADVERTISEMENT
Taman yang dibangun dengan dana Corporate Social Responsibility (CSR) PT PLN ini diresmikan Wali Kota Bandung, M. Ridwan Kamil.
"Rencana program taman, saya kira hanya meneruskan yang belum selesai. Sisanya saya serahkan ke wali kota baru, biar punya kreasi sendiri," ujar Wali Kota Bandung Ridwan Kamil usai meresmikan Taman Elektrik di Kawasan RW 04 Cisaranten Kidul Kecamatan Gede Bage, Minggu (11/02/18).
Ridwan mengatakan, luas Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Bandung diupayakan terus bertambah.. Saat ini telah ada sekurangnya 70 Taman di tingkat RW sebagai Usaha untuk menambah RTH
"Jadi penambahan kita kecil-kecil, tapi banyak dan bermanfaat. Enggak kayak dulu. Beli bukit, beli apa, tetapi kan enggak dimanfaatkan. Sayang. Kita konsep berubah. Receh tapi banyak," kata Ridwan.
ADVERTISEMENT
Ia berharap, untuk ke depannya kebijakan program 1 Taman satu Rw ini dapat diteruskan Wali Kota Bandung terpilih selanjutnya. Tak hanya itu Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil berharap Program 1 RW 1 Taman perlu sinergitas dengan Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK).
“Ini bukan bukanlah program politik, melainkan murni teori pembangunan. PIPPK merupakan konsep desentralisasi di mana kekuatan pembangunan disebarkan secara merata ke seluruh wilayah dan organisasi kemasyarakatan. Tujuannya adalah untuk mempercepat hadirnya perubahan,” jelas Emil.
“Perubahan itu cepat karena dibelanjakan oleh masyarakat sendiri dikerjakan oleh masyarakat sendiri, supaya merata, tidak ada satu jengkal pun RW-RW yang tidak ada sentuhan pembangunan, supaya berdaya karena masyarakat yang mengerjakan dengan kerja sama,” lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Asisten Manajer PLN Unit Pelaksana Pemeliharaan KIT JBT 2, Endiyaksa menjelaskan bantuan pembangunan taman ini merupakan tanggung jawab moril PLN terhadap lingkungan
"Program ini merupakan tanggung jawab moril PLN terutama untuk lingkungan. Semoga dengan adanya taman ini masyarat dapat lebih bahagia," ungkap Endiyaksa.
KABAG HUMAS SETDA KOTA BANDUNG