Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Konten dari Pengguna
Pelopor Perdamaian Beraksi Peduli Pacitan
12 Desember 2017 11:09 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
Tulisan dari Ditjen Perlindungan dan Jaminan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pacitan (9/12) - Pelopor Beraksi .... Walau Panas Terik Matahari ..... Berjuta kali Pelopor Beraksi .... Bagiku itu Langkah Pasti.
ADVERTISEMENT
Penggalan bait pertama Mars Pelopor Perdamaian di atas bukan hanya sebatas syair lagu yang biasa dinyanyikan dalam kegiatan seremonial Pelopor Perdamaian. Namun juga harus menjadi aksi nyata para relawan Pelopor Perdamaian dalam kehidupan nyata bermasyarakat.
Hal ini dibuktikan dengan keikutsertaan relawan Tenaga Pelopor Perdamaian pada kegiatan Peringatan Hari Kerelawanan Internasional dan Bhakti Sosial Percepatan Pemulihan Paska Banjir dan Longsor di Kabupaten Pacitan Provinsi Jawa Timur.
Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial Kementerian Sosial menerjunkan 60 Tenaga Pelopor Perdamaian yang terdiri dari 10 Tenaga Pelopor Perdamaian Pusat, 20 Pelopor Perdamaian Jawa Timur, 20 Pelopor Perdamaian Yogyakarta dan 10 Pelopor Perdamaian Jawa Tengah.
"Pelopor Perdamaian hadir di Pacitan ditengah masyarakat sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana" ujar Kepala Sub Direktorat Penanganan Korban Bencana Sosial Politik Kementerian Sosial Tatang Kustiana.
ADVERTISEMENT
"Mereka akan terjun kelapangan untuk membersihkan lumpur sisa-sisa banjir", lanjut Tatang
Tenaga Pelopor Perdamaian bersama dengan TAGANA, TKSK, Garda Rajawali, Lazis MU, PKPU, MDMC melakukan aksi bhakti sosial membersihkan sisa-sisa lumpur akibat banjir dan longsor di lingkungan masyarakat Desa Tremas Kecamatan Arjosari Kabupaten Pacitan.
Bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Pacitan merupakan dampak hujan deras yang terjadi selama 2 hari, senen dan selasa (27-28/11) secara terus menerus hingga ketinggian lebih dari satu meter.
Banjir mengakibatkan 68 desa di 12 kecamatan terendam banjir dan diikuti tanah longsor.
Sebanyak 2050 orang harus mengungsi ditempat yang aman, 25 orang meninggal. Menurut Bupati Pacitan Indartato kerugian yang dialami ditaksir mencapai Rp 600 miliar.
ADVERTISEMENT
Pelopor Perdamaian beraksi peduli Pacitan merupakan bentuk aksi nyata kepedulian relawan kemanusiaan untuk perdamaian terhadap korban maupun lingkungan masyarakat yang terkena musibah bencana alam.
Sebagai relawan perdamaian, Pelopor Perdamaian telah memberika "secercah" semangat kepada masyarakat Pacitan untuk bangkit kembali paska dilanda musibah bencana (Humas/LJS).