Konten dari Pengguna

Hari Kelima Proses Pencairan Korban Tenggelam di Pantai Dlodo Oleh Tim Gabungan

22 September 2024 2:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Humas Polres Tulungagung tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Hari Kelima Proses Pencairan Korban Tenggelam di Pantai Dlodo Oleh Tim Gabungan
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tulungagung - Tim gabungan yang melaksanakan pencarian korban tenggelam di Pantai Dlodo Kacamatan Kalidawir hari ke 5 pukul 17.00 wib dihentikan dilanjutkan pada esok hari.
ADVERTISEMENT
"Pada hari Sabtu tgl 21 September 2024 pukul 08.00 - 17.00 Wib Tim Gabungan dari Basarnas beserta Pol Air, TNI AL dan Tim Relawan melaksanakan penyisiran ke arah timur sampai pantai tambak Blitar dengan menggunakan 2 perahu karet dari basarnas dan 2 perahu nelayan sine", ujar Kapolres Tulungagung AKBP Muhammad Taat Resdi melalui Kasihumas Polres Ipda Nanang M.
"Untuk hari ke lima ini korban masih belum ditemukan, untuk pencarian di lanjut Besok pagi Hari Minggu 22 September 2024 Pukul 08.00 Wib", sambungnya.
Kronologi tenggelamnya korban Pada hari Selasa tgl 17 September 2024 bernama Muhamad Reyhan Al Fairus (16) warga Kelurahan Betet, Kecamatan Pesantren Kota Kediri berenang di pantai Dlodo.
ADVERTISEMENT
"Saat berenang di pantai tiba tiba ada ombak besar, sehingga korban terseret ombak. Pada saat kejadian kakak korban sempat menolong namun tidak berhasil", terang Kasihumas.
Selain tim gabungan yang ada di pantai Dlodo, Polsek Pucanglaban sebelah timur Kalidawir dan Polsek Tanggunggunung sebelah barat Kalidawir bersama masyarakat juga melakukan pencarian di pinggir pantai.
“Kami meminta bantuan doa dari masyarakat agar selama proses pencarian tidak ada kendala dan korban segera ditemuka”, tandas Ipda Nanang.