Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Polsek Sendang Salurkan Bantuan Sembako Pada Korban Bencana Alam
16 November 2024 9:48 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Humas Polres Tulungagung tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tulungagung – Polsek Sendang, Polres Tulungagung menyalurkan bantuan sosial berbentuk sembako kepada korban bencana alam.
ADVERTISEMENT
Kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap sesama, Kamis (14/11/2024).
Kapolres Tulungagung AKBP Muhammad Taat Resdi, SH, SIK, MTCP melalui Kapolsek Sendang AKP Dadang Triyanto, SH mengatakan, peduli terhadap sesama, Polsek Sendang menyalurkan bantuan kepada korban bencana alam pohon tumbang yang mengenai dapur dan kamar mandi milik salah satu warga A.n Rusmini Dusun Sumberingin Desa Nyawangan Kecamatan Sendang.
“Kami bersama anggota dan Tiga Pilar memberikan bantuan sembako kepada warga yang terkena musibah bencana alam di mana dapur dan kamar mandi mengalami kerusakan berat”, ujar AKP Dadang.
“Peristiwa itu terjadi pada hari Rabu tanggal 13 November 2024, sekitar pukul 15.00 Wib terjadi hujan deras di sertai angin dengan intensitas tinggi, selanjutnya pada Pkl 15.30 Wib salah satu pohon petai yang ada di sebelah rumah tumbang menimpa dapur dan kamar, akibat kejadian tersebut korban jiwa nihil dan kerugian materiel diperkirakan ± Rp. 10.000.000 ( sepuluh juta rupiah”, sambungnya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut Kapolsek mengatakan, juga melakukan pengecekan di lokasi tanah longsor yang mengakibatkan terputusnya jalur irigasi persawahan yang ada di RT.04 RW.01 Dusun Tlogo Desa Nglutung Kecamatan Sendang, akibat dari kejadian tersebut saluran irigasi mengalami kerusakan dengan volume kerusakan Panjang 45m, Tinggi 10m, Tebal 1.5m.
“Peristiwa tanah longsor itu, terputusnya jalur irigasi persawahan penghubung Desa Nglutung dan Desa Talang, mengakibatkan lahan pertanian milik warga Desa Talang tidak mendapatkan pasokan air, kerugian materiel diperkirakan ± Rp 150.000.000 (seratus lima puluh juta rupiah)”, ungkapnya.
“Kami juga menghimbau kepada warga, dengan adanya kejadian tersebut di imbau agar meningkatkan kewaspadaan ketika hujan turun”, tandas AKP Dadang.