Amien Rais Sampaikan Tausiah Kebangsaan di Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Universitas Muhammadiyah Banjarmasin
Universitas swasta milik peryarikatan Muhammadiyah. Beralamat di Kota Banjarmasin dan Kabupaten Barito Kuala. Terakreditasi Baik Sekali oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Memiliki 6 Fakultas, 19 Program Studi serta Program Pascasarjana.
Konten dari Pengguna
21 Februari 2023 5:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Universitas Muhammadiyah Banjarmasin tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penyampaian tausiah kebangsaan oleh Prof. Dr. H. M. Amien Rais, MA
zoom-in-whitePerbesar
Penyampaian tausiah kebangsaan oleh Prof. Dr. H. M. Amien Rais, MA
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mantan Ketua MPR RI yang sekarang menjabat Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, melakukan kunjungan safari dakwah ke Kalimantan Selatan pada Ahad-Selasa, 19-21 Februari 2023. Tempat pelaksanaan safari dakwah di antaranya adalah Masjid At-Taqwa Martapura, Masjid Muhammadiyah Sungai Miai Banjarmasin, Kampus Utama Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Masjid Al-Jihad Banjarmasin dan Masjid Ar-Rahman Kampung Melayu Banjarmasin.
ADVERTISEMENT
Dilansir dari laman resmi UM Banjarmasin, Amien Rais mengunjungi Kampus Utama UM Banjarmasin serta bersilaturahmi dan menyampaikan tausiah kebangsaan bagi civitas akademika dan sejumlah warga Muhammadiyah, bertempat di Studio Adijani Al-Alabij pada hari Selasa, 20 Februari 2023. Dalam tausiah yang disampaikannya, Amien Rais banyak berbicara mengenai pandangannya terkait kondisi kebangsaan hari ini khususnya ketika dilihat dari kacamata politik. "Saya sebenarnya sudah mulai mundur (dari politik, red.), lebih banyak di perpustakaan saya, baca buku, menulis dan lain-lain, tapi kemudian saya merasa terpanggil, karena saya paham, ketika menjadi Ketua MPR, saya tahu persis permainan politik di negara kita. Sehingga tentu ada 'waltakun minkum', yaitu umat yang menyeru kepada kebaikan, amar makruf nahi mungkar, dan itulah orang-orang yang berbahagia, muflihun," ujarnya sembari mengutip Q.S. Ali Imran: 104.
ADVERTISEMENT
Di samping itu, Amien Rais juga banyak berbicara mengenai langkahnya ke depan dalam dunia politik, khususnya melalui partai politik pendatang baru yang didirikannya yakni Partai Ummat. "Nah, lantas what is to be done? Apa yang musti kita kerjakan? Karena ini forum Muhammadiyah, maka tidak usah ada yang ditutup-tutupi. Saya sudah berhasil berbicara dengan teman-teman yang punya gagasan (yang) lebih kurang sama mengenai cara memperbaiki negeri kita ini. Tidak bisa lagi dengan people power, dengan turun ke jalan, apalagi bakar-bakar ban, lempar-lempar batu ke gedung-gedung pemerintah, bukan seperti itu, tapi kita yakin masih ada jalan yang konstitusional, yang demokratis, yaitu dengan menghadirkan sebuah partai politik," jelasnya merujuk pada Partai Ummat. “
Prof. Dr. H. M. Amien Rais, MA (kiri) bersama Rektor Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Prof. Dr. H. Ahmad Khairuddin, M.Ag (kanan)
Amien Rais melanjutkan mengenai gambaran besar dari apa yang menjadi visi dan harapannya dari berdirinya Partai Ummat, yakni untuk berkontribusi dalam menyumbangkan gagasan dan pikiran yang pada ujungnya ingin merekonstruksi undang-undang agar menjadi lebih berpihak pada rakyat. "Lewat partai politik baru ini kemudian kita akan membuat blue print (mengenai) bagaimana kita mengatasi berbagai kemunduran dan kebangkrutan nasional, dengan cara yang betul-betul masuk akal, berdasarkan fakta dan angka, berdasarkan perhitungan yang tentu reasonable and rational. Kemudian dari situ dengan pelan-pelan tapi pasti kita akan merekonstruksi berbagai macam undang-undang yang telah sesungguhnya menghancurkan bangsa kita," tegasnya.(Frd.)