Konten dari Pengguna

UMP Terima Wakaf Tanah & Bangunan untuk Pengembangan Kampus di Margasari, Tegal

Humas Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Akun Berita Resmi Universitas Muhammadiyah Purwokerto
11 Mei 2023 16:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Humas Universitas Muhammadiyah Purwokerto tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
UMP Terima Wakaf Tanah Dan Bangunan Untuk Pengembangan Kampus di Margasari Tegal
zoom-in-whitePerbesar
UMP Terima Wakaf Tanah Dan Bangunan Untuk Pengembangan Kampus di Margasari Tegal
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menerima wakaf tanah dan bangunan seluas 5,2 hektare di Margasari Kabupaten Tegal. Penyerahan simbolis dilakukan oleh Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Dr Tafsir MAg kepada Rektor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso disela acara pembukaan Musyawarah Daerah (Musyda) Muhammadiyah dan Aisiyah di Auditorium Ukhuwah Islamiyah UMP.
ADVERTISEMENT
Serah terima juga disaksikan langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati Banyumas, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyumas Dr Ibnu Hasan, Ketua Pimpinan Daerah Aisiyah (PDA) Dr Zakiyah, dan segenap Pimpinan Cabang dan Ranting Muhammadiyah se-Banyumas.
Tanah dan bangunan wakaf tersebut rencananya akan dibuat Universitas Muhammadiyah yang akan dikelola oleh Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Di lokasi tersebut sudah ada tanah dan bangunan berupa sekolahan beserta pondok pesantren.
Rektor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso dalam kesempatannya mengatakan, amanah tersebut akan dimanfaatkan dengan sebaik mungkin dan semaksimal mungkin demi terus berkembangnya persyarikatan Muhammadiyah dan Aisiyah yang ada di Wilayah Jawa Tengah.
“Niat UMP untuk membuka kelas afirmasi. Kita akan membuka PSDKU (red. Program Studi di Luar Kampus Utama). Selain di Purwokerto, UMP nanti ada di Tegal, Pangandaran, bahkan UMP nanti ada juga ada di Bangka, dan di Belitung,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu ketua PWM Jawa Tengah Dr Tafsir Mag dalam sambutannya memberikan apresiasi atas terselenggaranya Musyawarah Daerah Muhammadiyah dan Aisiyah Banyumas di Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
“Musda adalah permusyawaratan tertinggi yang ada di Muhammadiyah dan Aisyiyah. Oleh karena itu pentingnya Musda itu akan menjadi kebijakan kita untuk ke depan bagaimana Aisyiyah dan Muhammadiyah berkiprah di masyarakat,” pungkasnya.
Artikel lengkap bisa diakses DI SINI