Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
FPH UNIMMA Gelar Kuliah Umum Sekaligus Bedah Buku Karya Dosen
25 Oktober 2022 15:23 WIB
Tulisan dari Dunia Pendidikan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Fakultas Psikologi dan Humaniora (FPH) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) menggelar kuliah umum bersama Fajar Riadi DS, S.Psi, trainer literasi dari ADLP (ASEAN Digital Literacy Programme) dengan tema ‘Mengatasi Misinformasi dan Disinformasi serta Melindungi Diri dari Konten Berbahaya’. Selain itu, dilaksanakan pula bedah buku ‘Book Chapters Psikologi Seri 1’ karya dosen FPH UNIMMA. Acara berlangsung di Auditorium Kampus 1 UNIMMA pada Selasa (25/10) diikuti oleh mahasiswa program studi Psikologi dan Ilmu Komunikasi UNIMMA.
ADVERTISEMENT
Prof. Dr. Purwati MS., Kons, Dekan FPH UNIMMA dalam sambutannya menyampaikan bahwa misinformasi dan disinformasi adalah dua hal yang tidak bisa dihindari di era digitalisasi. “Untuk itu, tema yang akan disampaikan Pak Fajar nanti akan membekali kita semua, terutama melindungi dari informasi-informasi yang tidak tepat,” tuturnya.
Prof Purwati juga mengatakan bahwa buku yang akan dibedah merupakan salah satu buku dari tugas dosen di bagian Pendidikan dan Pengajaran Karya Ilmiah. “Dengan bedah buku ini diharapkan ke depannya teman-teman dosen FPH betul-betul bisa menguasai bagaimana menulis karya ilmiah yang bagus, baik secara sistematika maupun kontennya. Saya juga berharap kepada semua yang hadir terutama mahasiswa, tolong nanti perhatikan bedah buku ini. Semoga buku ini nanti bisa bermanfaat,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Bedah buku dengan tema ‘Memberdayakan Masyarakat Digital’, dikupas oleh Aning Az Zahra, M.A., dan Pristi Sukmasetya M.Kom yang keduanya merupakan dosen di lingkungan UNIMMA.
Aning membawakan topik mengenal anonimitas di dunia maya untuk membangun strategi literasi digital dalam keluarga. Diharapkan dengan topik tersebut dapat membuka wawasan mahasiswa tentang karakteristik dunia maya (anonimitas) dan memberikan saran-saran untuk pengembangan program literasi digital, terutama untuk anak, remaja dan keluarga.
Adapun Pristi membedah buku bertopik mengenal smart city: perkembangan saat ini dan kontribusi ilmu-ilmu sosial untuk membangun smart city. “Dengan topik ini, semoga mahasiswa dapat memahami tentang Smart City dan memberikan insight kepada mahasiswa Psikologi dan Ilmu Komunikasi terkait kontribusi yang bisa diberikan untuk membangun Smart City,” tutur Pristi.
ADVERTISEMENT