Dosen Pendidikan Seni Rupa Unismuh Wakili Indonesia di Ajang Internasional

Kabar Unismuh Makassar
Informasi seputar prestasi dan kegiatan kampus Unismuh Makassar
Konten dari Pengguna
18 Juli 2022 9:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Unismuh Makassar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dosen Pendidikan Seni Rupa Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Makmun M Pd, mengikuti ajang kartun dan sastra internasional, Festival Humour At Gura Humorului di Rumania.
zoom-in-whitePerbesar
Dosen Pendidikan Seni Rupa Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Makmun M Pd, mengikuti ajang kartun dan sastra internasional, Festival Humour At Gura Humorului di Rumania.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KABAR UNISMUH, RUMANIA – Dosen Pendidikan Seni Rupa Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Makmun M Pd, mengikuti ajang kartun dan sastra internasional, Festival Humour At Gura Humorului di Rumania.
ADVERTISEMENT
Ini merupakan ke sekian kalinya Sekretaris Program Studi Seni Rupa itu berpartisipasi dalam event internasional.
Dalam festival ini, Amoeng, sapaan akrabnya, mengikuti pameran yang menampilkan 260 karya dari berbagai negara, seperti Iran, Serbia, Italia, Irak, China, Turki, Amerika, Jepang, Brazil, India, dan masih banyak lagi.
Amoeng yang mewakili Indonesia, mengangkat tema utama Hoax (berita bohong).
Ia menjelaskan bahwa karya karyanya memang cenderung menyuarakan keadilan, mengkritik para penindas dengan pendekatan humor.
Dirinya berupaya membahasakan kejadian terburuk, baik dari aspek sosial, ekonomi, politik, kemanusiaan, lingkungan dan lain sebagainya.
“Kreativitas menvisualkan idea adalah hal utama, dan pada dasarnya tema yang saya angkat menjadi kartun adalah menyuarakan kaum tertindas dan menarik empati dunia,” ujarnya dalam wawancara oleh Suara Muhammadiyah, Jum’at, 4 Maret 2022 lalu.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Amoeng dalam karyanya seringkali mengangkat potensi lokal di Sulawesi Selatan yang kaya akan nilai dan filosofi.
“Saya berupaya mempromosikan budaya lokal, agar dikenal pada kalangan masyarakat nasional maupun dunia,” sambungnya.
Diketahui sejak tahun 2020, alumni Pascasarjana UNM ini telah meraih 20 penghargaan internasional.
Berbagai penghargaan yang pernah diraih Amoeng, yakni dari Festival International Colicomic 2020, di Colombia, The 3rd Cebu Lampoon Festival, di Filipina (2020), dan penghargaan dari Rumah Kartun dan Komik Malaysia dalam Pameran Kartun VS Covid 19 (2020).
Ia juga memperoleh penghargaan dari Majalah Kartun Iran (2021), International Izmir Khatip Celeby University (IKCU) Art Festival (2021), Festival Kartun Maroko (2021), The Euro-Kartoenale Kruishoutem di Belgia (2021), penghargaan dari kontes kartun di Inggris (2021), dan beberapa negara lainnya.
ADVERTISEMENT
Pada tingkat nasional, Amoeng pernah mendapat penghargaan dari Ketua Asosiasi Kartun Indonesia (2020). Sedangkan di tingkat lokal, dirinya meraih juara 1 dalam lomba karikatur Partai Demokrat Sulsel (2021).
(Rls)