Konten dari Pengguna

Internasionalisasi Unismuh Berlanjut: PANRITA 9 Tuntas, Fokus ke Turki

Kabar Unismuh Makassar
Informasi seputar prestasi dan kegiatan kampus Unismuh Makassar
14 Mei 2025 14:45 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Unismuh Makassar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Internasionalisasi Unismuh Berlanjut: PANRITA 9 Tuntas, Fokus ke Turki
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
KABAR UNISMUH, MAKASSAR— Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar resmi menutup rangkaian Program PANRITA 9 (Visiting Professor, Research Collaboration, and Training), hasil kolaborasi dengan Yala Rajabhat University, Thailand. Program ini berlangsung sejak Sabtu, 9 Mei hingga Rabu, 14 Mei 2025.
ADVERTISEMENT

Acara penutupan dilangsungkan di Ruang Rapat Rektor Lantai 17, Menara Iqra Unismuh Makassar, Rabu, 14 Mei 2025. Kegiatan tersebut diisi dengan wrap-up meeting bersama Rektor Unismuh Makassar Dr Abdul Rakhim Nanda, sesi refleksi antar-pihak, penyerahan sertifikat, serta seremoni perpisahan.

Ada pula penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dan Minutes of Proceeding atau Berita Acara implementasi Kegiatan antara 8 Fakultas dan Program Pascasarjana di Unismuh dan Yala Rajabhat University.
PANRITA 9 melibatkan tiga dosen tamu dari Yala Rajabhat University—Assoc. Prof Hasbullah Nadaranang, Assoc. Prof Manavaveeh Mamah, dan Assoc. Prof Muhammad Pu—yang berinteraksi langsung dalam berbagai aktivitas akademik dan pengabdian masyarakat.
Kegiatan dimulai dengan pertemuan awal bersama Lembaga Pengembangan Bahasa, Kerja Sama, dan Urusan Internasional (LPBKUI) Unismuh, dilanjutkan kunjungan ke Fakultas Teknik, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEBIS), serta Program Pascasarjana. Dalam kegiatan akademik, para dosen tamu turut mengajar di kelas semester II dan IV di FEBIS dan Teknik, berkolaborasi dengan dosen pengampuh di Prodi Informatika dan dosen Prodi Akuntansi yang sesuai dengan silabus dan kurikulum di Mata Kuliah tersebut.
ADVERTISEMENT
Salah satu agenda unggulan adalah community outreach di kawasan wisata alam Rammang-Rammang, Kabupaten Maros. Kegiatan bertajuk “Pemberdayaan Kelompok Tani melalui Digitalisasi Dasar dan Inovasi Pengolahan Pupuk Organik di Wilayah Karst Rammang-Rammang” ini melibatkan dosen dan mahasiswa lintas negara serta menjalin kemitraan dengan kelompok tani lokal.
PANRITA 9 juga menfasilitasi 8 judul riset dan 4 judul PKM internasional untuk 2025 di PPs, FKIK, dan FT.
Beberapa dosen Unismuh juga menjadi narasumber dalam program tersebut, seperti Dr Andi Khaeriyah, Dr Jumiati, Dr Asni Anwar, dan Dr Murni, serta pegiat Lembaga Maningkala Village, Dr Zainal Abidin. Mereka menyampaikan materi seputar kewirausahaan pertanian, literasi digital lingkungan, dan pengolahan pupuk berbasis potensi lokal.
Rektor Unismuh Makassar, Dr Abdul Rakhim Nanda, dalam sambutannya mengapresiasi keberhasilan tim Unismuh dalam melaksanakan PANRITA 9. Ia menegaskan bahwa capaian Akreditasi Unggul secara institusi harus diikuti dengan penguatan internasionalisasi.
ADVERTISEMENT
“Kita sudah melewati satu tahap penting yaitu Akreditasi Unggul. Tahapan berikutnya adalah internasionalisasi. Bukan lagi sekadar menuju world class university, tetapi harus menjadi research university internasional,” ujarnya.
Penutupan kegiatan turut dihadiri Wakil Rektor II Dr Ihyani Malik, Wakil Rektor III Dr Mawardi Pewangi, Wakil Rektor IV Dr Burhanuddin, para dekan, para Ketua Lembaga dan Kaprodi.
Sementara itu, Program PANRITA 10 direncanakan akan dilaksanakan pada Juni 2025, bekerja sama dengan perguruan tinggi mitra dari Malaysia, Turki dań Filipina.