KKP Fakultas Pertanian Unismuh Luncurkan Dusun Wisata di Maros

Kabar Unismuh Makassar
Informasi seputar prestasi dan kegiatan kampus Unismuh Makassar
Konten dari Pengguna
23 Maret 2023 17:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Unismuh Makassar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
KKP Fakultas Pertanian Unismuh Luncurkan Dusun Wisata di Maros
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
KABAR UNISMUH, MAROS – Mahasiswa Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Muhammadiyah (Unimsuh) Makassar saat ini melaksanakan Kuliah Kerja Profesi (KKP) dan sukses melaunching dusun Wisata Bamboo Forest Palagai yang dirangkaikan dengan Penanaman Pohon di Bantaran Sungai, di Desa Lekopancing Kec. Tanralili Kabupaten Maros, Senin, 20 Maret 2023.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Forum DAS Sulsel, Dekan Fakultas Pertanian, Camat Kec. Tanralili, Kapolsek Tanralili, Danramil Tompobulu-Tanralili, Kepala Desa Lekopancing dan seluruh aparat desa dan tamu undangan.
Kegiatan peluncuran Dusun Wisata Hutan Bambu (Bamboo Forest) merupakan objek wisata terletak di dusun palagai desa Lekopancing yang digarap oleh mahasiswa KKP Faperta Unismuh sebagai destinasi wisata hutan bambu yang dapat memanjakan mata para wisatawan dan para pencinta alam.
Tempat ini dapat menjadi wisata yang telah disiapkan untuk para wisatawan baik dari dalam maupun dari luar desa Lekopancing untuk berkemah, dan penanaman pohon dibantaran sungai Lekopancing bertujuan untuk menahan erosi air sungai Lekopancing.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Lekopancing Kaluddin Rapi menyampaikan bahwa sebagai salah satu desa mandiri (maju) di kabupaten maros dan mendapatkan kepercayaan sebagai desa wisata, adanya peluncuran tempat wisata tersebut dapat membantu desa Lekopancing.
ADVERTISEMENT
“Adanya launching Dusun Wisata Hutan Bambu (Bamboo Forest) yang digarap mahasiswa KKP melalui program kerjanya, bisa membantu desa Lekopancing sebagai tempat wisata yang memiliki potensi hutan bambu yang dapat dijadikan sarana Fun camp spot foto untuk para wisatawan dari dalam maupun luar kabupaten Maros,” ucapnya.
Kaluddin Rapi juga berhara bahwa destinasti tersebut dapat bermanfaat untuk desa Lekopancing.
“Saya berharap semoga destinasi yang digarap oleh mahasiswa KKP Unismuh bisa bermanfaat untuk desa dan masyarakat Lekopancing kedepannya. Dan untuk penanaman pohon semoga dapat menahan erosi air sungai dan bibit buahnya dibagikan ke masyarakat untuk ditanam di depan rumahnya supaya buahnya bisa dinikmati oleh masyarakat dusun palagai dan desa Lekopancing,” harap Kaluddin Rapi.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Dekan Faperta Unismuh Dr Andi khaeriyah MPd IPU, juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak kepala desa Lekopancing karena telah menerima mahasiswa KKP Unismuh yang telah Melaunching Dusun wisata hutan bambu dan penanaman pohon dibantaran sungai Lekopancing.
“Kami sangat senang dengan kegiatan yang diadakan oleh ananda mahasiswa KKP Unismuh yang prokernya sangat bermanfaat bagi masyarakat desa Lekopancing, semoga kedepannya Fakultas Pertanian bisa bekerja sama dengan pemerintah desa untuk semua jurusan di pertanian itu sendiri,” ucapnya.