Workshop UKM Talas Unismuh: Mengasah Bakat Seni dan Memaknai Keindahan

Ketua Umum Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Talas Unismuh Makassar Andi Muchammad

KABAR UNISMUH, MAKASSAR – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni dan Budaya Talas Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menggelar workshop bagi 40 anggota baru pada 15-20 Februari 2025.

Rangkaian kegiatan diawali dengan pertemuan teknis dan pra-indoor pada Sabtu, 15 Februari 2025. Kegiatan berlanjut dengan sesi indoor selama tiga hari, yakni Senin hingga Rabu, 17-19 Februari 2025. Workshop ini ditutup dengan kegiatan outdoor pada Kamis, 20 Februari 2025.

Workshop ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor IV Unismuh, Dr. KH Mawardi Pewangi, di Aula Terbuka Lantai 2 Menara Iqra, Kampus Unismuh, Jalan Sultan Alauddin, Makassar, pada Senin, 17 Februari 2025.

Acara pembukaan turut dihadiri oleh Pembina UKM Talas, Sulaeman ST, MM, Ketua Umum UKM Talas Unismuh Makassar, Andi Muchammad Tegar Faatihroy, Ketua Panitia Muhammad Arham, para ketua UKM se-Unismuh, serta para peserta workshop.

Empat Fungsi Seni dalam Kehidupan

Dalam sambutannya, Dr. KH Mawardi Pewangi menyampaikan bahwa seni memiliki empat fungsi utama dalam kehidupan. Seni dapat menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa. Hal ini terlihat dari bagaimana seorang seniman bisa begitu menghayati pertunjukannya hingga meneteskan air mata.

Selain itu, seni berfungsi untuk memperhalus budi pekerti, membentuk karakter, dan meningkatkan kepekaan seseorang terhadap lingkungan sosial. Seni juga dapat digunakan sebagai media dakwah, sebagaimana yang dilakukan oleh para wali dalam sejarah penyebaran agama Islam. Terakhir, seni adalah sumber keindahan, di mana Allah mencintai segala bentuk keindahan yang ada di dunia.

Mawardi juga berbagi pengalaman pribadinya saat mengunjungi Yogyakarta. Dalam kesempatan tersebut, ia melihat sebuah lukisan yang tampak seperti coretan biasa dan tidak memberikan kesan mendalam baginya. Namun, seorang pengunjung lain justru menangis saat melihat lukisan tersebut.

Ia pun bertanya-tanya apa yang membuat orang itu menangis, padahal yang dilihatnya hanyalah coretan sederhana. Dari pengalaman tersebut, ia menyimpulkan bahwa seni memiliki makna yang subjektif dan bisa memberikan pengalaman emosional yang berbeda bagi setiap orang yang menikmatinya.

Materi Workshop: Dari Uji Bakat hingga Pentas Karya

Ketua Umum UKM Talas Unismuh Makassar, Andi Muchammad Tegar Faatihroy, menjelaskan bahwa workshop ini mencakup berbagai materi yang diberikan kepada para peserta. Kegiatan dimulai dengan tes wawancara dan uji bakat, kemudian dilanjutkan dengan pelatihan dasar kesenian berbasis edutainment, wawasan keorganisasian, serta berbagai materi seni lainnya.

Pada kegiatan outdoor, peserta mengikuti bengkel seni dan budaya di lapangan, menjalani magang, dan menggelar pentas karya sebagai hasil dari proses magang. UKM Seni Budaya Talas Unismuh Makassar sendiri memiliki tujuh divisi seni, yakni seni musik, seni sastra, seni tari, seni teater, seni film, seni fotografi, serta seni rupa dan desain.

Dengan adanya workshop ini, diharapkan para anggota baru dapat semakin mengenal dunia seni dan mengembangkan bakat mereka sesuai dengan minat masing-masing.