Konten dari Pengguna

Mahasiswa AISKA bersama BPBD Klaten Adakan Field Trip ke Girpasang

Humas AISKA
Official Account of Aisyiyah Surakarta University - Akun Resmi Universitas Aisyiyah Surakarta
20 April 2023 5:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Humas AISKA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Mahasiswa Universitas 'Aisyiyah Surakarta (AISKA) bersama BPBD Klaten Adakan Field Trip ke Giripasang.

Mahasiswa AISKA bersama BPBD Klaten Adakan Field Trip ke Girpasang
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Surakarta - Pada Tanggal 8 April 2023 Mahasiwa Universita Aisyiyah Surakarta peride 1 yang praktik di BPBD Klaten melakukan Field Trip didampingi oleh bapak Fida’ Husain S.Kep., Ners, M.Kep selaku pembimbing akademik melakukan Field Trip ke Girpasang, Tegalmulyo, Kemalang, Klaten , Jawa Tengah .Mahasiwa Berangkat dari BPBD Klaten pukul 07.30 WIB.Desa Girpasang merupakan desa yang terisolir yang berjarak 4,3 km dari puncak merapi.Desa Girpasang Hanya berjumlah 37 jiwa dan 12 KK.Pada tahun 2020 desa tersebut mendapat bantuan dari pemerintah untuk membuat jembatan sebagai akses untuk ke desa sebelah.Sebelum terdapat jembatan akses warga harus melalui anak tangga yang berjumlah 1.053 yang berada di dekat tebing.dan menggunakan gondola barang dan gondola untuk mengangkut orang karena mereka tidak memiliki akses untuk ke desa lain. Girpasang selain mnawarkan pemandangan alam yang sangat cantik, juga memiliki tempat sejarah. Beberapa diantaranya yakni, Goa Dowo, Goa Jepang. Setelah jembatan gantung dibangun dan mulai dimanfaatkan. Kampung yang tadinya sunyi dan hanya terdengar cerita perlahan-lahan mulai bangkit. Masyarakat kampung girpasang dan kampung sekitar mulai terhubung. Hasil bumi terjual, toko-toko mulai lengkap menyediakan berbagai kebutuhan, wisata pun hadir sebagai salat satu unggulan.
Bapak Subur selaku relawan di Girpasang, Tegalmulyo, Klaten menyampaikan tentang sejarah singkat tentang merapi,sejarah tentang Girpasang,kesiapsiaagaan masyarakat saat terjadi erupsi merapi pada tahun 2010,jenis becana yang terjadi pada desa tersebut.Desa Girpasang termasuk dalam KRB 2 (Kawasan Rawan Bencana 2). Warga Desa Girpasang sudah paham bagaimana yang harus mereka lakukan ketika akan terjadinya erupsi gunung merapi. Contohnya mereka sudah mengamankan beberapa barang-barang berharga dan penting kedalam tas ketika status merapi siaga, sehingga sewaktu gunung merapi meletus mereka langsung mengungsi dan membawa tas tersebut.
ADVERTISEMENT