Pimpin Apel Pagi, Karutan Bengkulu Ingatkan Pentingnya Digitalisasi Arsip

humas rubero

14 September 2023

BENGKULU - Memimpin Apel Pagi Pegawai, Kamis (14/9), Kepala Rutan Tahanan Negara Kelas IIB Bengkulu, Farizal Antony kembali menyampaikan sejumlah arahan salah satunya terkait pentingnya tertib administrasi dalam setiap pelaksanaan tugas dan fungsi baik bagi bidang pelayanan, kepegawaian maupun bidang pengaman. Hal ini menurut Farizal diperlukan untuk mempertegas kinerja sekaligus sebagai bukti konkret dari suatu pelaksanaan kegiatan.

"Terima kasih saya ucapkan atas pelaksanaan apel pagi pegawai pada hari ini. Pada kesempatan ini ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan terkait pentingnya kelengkapan administrasi dalam setiap pelaksanaan tugas dan fungsi. Sebagaimana telah diarahkan oleh pihak Kantor Wilayah Kemenkumham Bengkulu agar kiranya setiap kegiatan yang berkaitan dengan pelaksanaan tusi di Rutan Kelas IIb Bengkulu agar dilengkapi dengan dokumentasi dan laporan administrasi. Hal ini penting untuk mempermudah proses monitoring dan evaluasi. Selain itu kelengkapan administrasi juga merupakan salah satu bentuk bukti nyata dari realnya kegiatan yang sudah kita laksanakan. Hal ini berlaku untuk seluruh bidang baik pelayanan, kepegawaian maupun pengamanan, " tegas Farizal.

Lebih jauh Farizal juga menjelaskan bahwa dalam upaya digitalisasi arsip vital, Kemenkunham RI saat ini telah mengkoordinir seluruh jajaran untuk dapat melakukan digitalisasi arsip vital melalui laman e-arsip.kemenkumham.go.id. Dimana instruksi pelaksanaan hal tersebut menurut Farizal juga telah disampaikan sebelumnya melalui nota dinas nomor W8.PAS.PAS.UM.01.01-1218.

"Terkait digitalisasi arsip vital, sebagaimana telah saya instruksikan sebelumnya melalui nota dinas, agar masing-masing Kasubsi dapat mengkoordinir hal tersebut. Segera lakukan inventarisir arsip-arsip vital dan upload melalui laman e-arsip.kemenkumham.go.id secara berkala. Hal ini penting sebagai backup apabila terjadi hal - hal yang tidak diinginkan yang dapat mengakibatkan rusaknya atau hilangnya arsip-arsip vital tersebut, " pungkas Farizal.