Cegah Masalah Gizi Balita, Mahasiswa KKN Undip Edukasi Warga Desa Kadilajo

Dokumentasi Kegiatan Edukasi Pemenuhan Gizi Seimbang dan Pencegahan Risiko Kekurangan Gizi pada Balita di Desa Kadilajo

Masalah kekurangan gizi pada balita merupakan masalah yang perlu diatasi. Di Desa Kadilajo, Kabupaten Klaten, masih banyak terjadi masalah gizi, seperti gizi kurang dan stunting. Berdasarkan masalah tersebut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 1 Universitas Diponegoro melaksanakan program Edukasi Pemenuhan Gizi Seimbang dan Pencegahan Risiko Kekurangan Gizi pada Balita di Desa Kadilajo dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, khususnya para orang tua dan kader posyandu, mengenai pentingnya asupan gizi yang seimbang bagi tumbuh kembang anak.

Kegiatan dilaksanakan pada hari Jumat, 24 Januari 2025 di rumah salah satu kader Posyandu dengan melibatkan Bidan Desa, kader Posyandu, dan ibu–ibu yang memiliki balita. Dalam kegiatan ini, mahasiswa memberikan pemaparan beberapa materi, yaitu prinsip gizi seimbang, masalah gizi yang sering terjadi pada balita dan bagaimana cara pencegahan masalah gizi pada balita. Selain itu, disampaikan juga materi terkait prinsip dan tahapan pemberian MP-ASI serta panduan makan Isi Piringku untuk balita. Mahasiswa memberikan booklet berisi ringkasan materi yang telah disampaikan agar peserta dapat memahami dan menerapkan informasi tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

Program ini mendapatkan sambutan positif dari warga desa. Para kader dan ibu balita yang hadir dalam kegiatan ini merasa lebih memahami pentingnya pemberian makanan bergizi bagi anak–anak mereka. Salah satu peserta, Ibu Bidan Desa (Ibu Srini) menyampaikan apresiasinya terhadap program ini. “Kami sangat berterima kasih atas edukasi yang diberikan mahasiswa KKN Undip. Edukasi ini sangat membantu masyarakat, terutama ibu–ibu yang masih belum paham betul tentang gizi anak,” ujarnya.

Dengan adanya program ini, diharapkan kesadaran masyarakat mengenai pemenuhan gizi seimbang semakin meningkat, sehingga masalah gizi di wilayah Desa Kadilajo dapat berkurang secara signifikan. Program ini merupakan salah satu bentuk kepedulian mahasiswa dalam mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kesehatan anak-anak di Indonesia.