Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Sudirman Said serius melakukan sosialisasi dan blusukan ke berbagai pelosok di Jawa Tengah. Saat ini, sudah ratusan tokoh masyarakat Jateng yang ditemui, puluhan universitas dikunjungi, berbagai orgasisasi masyarakat didatangi, puluhan pondok pesantren disambangi, dan intens berkomunikasi dengan beberapa partai politik.
ADVERTISEMENT
Nama Sudirman Said mulai melejit, dan dalam beberapa survey di media sosial popularitas dan elektabilitasnya bahkan mulai menyaingi Ganjar Pranowo, gubernur yang juga menjadi bakal calon untuk pilgub 2018 mendatang. Berbagai undangan untuk mengisi acara, memberi ceramah atau orasi terus berdatangan memenuhi jadwal kegiatan Sudirman Said.
Popularitas dan elektabilitas Sudirman Said yang meroket demikian cepat sangat luar biasa. Pasalnya, ia merupakan sosok professional yang bahkan tidak memiliki karir sebagai seorang politisi atau menjadi bagian dari kader partai politik tertentu. Barangkali ini lah alasan mengapa Sudirman Said cepat memperoleh simpati publik.
Latar belakang Sudirman Said sebagai bukan seorang politisi dianggap semacam garansi oleh publik bahwa ia lurus dan bersih, sebab sudah menjadi rahasia umum bahwa politisi memiliki citra buruk di mata publik. Di sisi lain, Sudirman Said juga diketahui seorang professional yang bekerja dengan kapasitas dan kompetensi.
ADVERTISEMENT
Masyarakat Jateng memang tengah merindukan perubahan. Pasalnya, Jateng yang dengan banyak potensi justru menjadi lumbung kemiskinan, tingkat pendidikan rendah, pertumbuhan ekonomi lambat, dan rendahnya kualitas kesejahtraan penduduknya. Sebab itu, ketika hadir di tengah-tengah situasi seperti itu, Sudirman Said menarik perhatian masyarakat dan sekaligus mengembalikan kepercayaan bahwa Jateng dapat dibawa ke arah yang lebih baik.
Partai-partai politik juga mulai melirik Sudirman Said sebagai calon yang potensial, tidak hanya untuk memenangkan kontestasi Pilkada tetapi juga untuk membawa perbaikan bagi masyarakat Jateng. Dari berbagai berita yang beredar, Partai Keadilan Sejahtra (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Gerindra mulai dengan serius memperhitungkan Sudirman Said sebagai calon yang akan mereka usung. Penerimaan semua elemen masyarakat di Jateng kepada Sudirman Said belum diperoleh oleh kandidat-kandidat lain, bahkan barangkali oleh Ganjar Pranowo sebagai bakal calon petahana.
ADVERTISEMENT
Sudirman Said memang hadir di saat yang tepat. Sosoknya terkenal teguh bahwa seorang pejabat harus berpegang pada prinsip kepatutan dan kewajaran. Ia juga tidak mau berkompromi dengan penyimpangan dan penyelewengan dalam pengeloaan kehidupan masyarakat. Dan, kita memang membutuhkan pemimpin yang berani mengatakan tidak pada segala bentuk korupsi di negeri ini.