Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pink Pink Gonis, BMI-Penyanyi yang Gigih Mencoba Peruntungan di Hong Kong
5 Agustus 2018 15:24 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
Tulisan dari Ida Royani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
HONG KONG, BI- - Buruh migran Indonesia (BMI) Hong Kong multi talenta adalah bukan isapan jempol. Lingkungan, fasilitas umum, peraturan perburuhan dari negara penempatan Hong Kong adalah jelas dan memberikan ruang bagi BMI Hong Kong untuk berekspresi. Dalam bidang seni musik misalnya, ada beberapa BMI yang mencoba peruntungan di Hong Kong dengan merilis single lagu.
ADVERTISEMENT
Andi Zate, produser musik 24T, menuturkan kepada Berita Indonesia bahwa BMI Hong Kong banyak yang berbakat dan prospek meniti karir dari Hong Kong bagus.“Menurut saya mungkin karena awalnya ketika di daerah justru tidak punya link /conection justru ketika dia (BMI) berada di Luar Negeri, mereka mampu mewujudkan keinginan berbarengan dengan fasilitas yang ada di negara penempatan Hong Kong,” tutur Andi Zate.
Mereka sangat mudah mengakses jaringan medsos, ujar Andi Zate, sehingga bertemu dengan orang-orang yang bisa mewujudkan bakatnya yang tertunda untuk direalisasi.
Menurutnya, kendala merebut pasar di Indonesia biasanya dikarenakan jarak untuk melakukan promo off air. “Memang sebaiknya dari pendukung media lokal yang di lokal Hong Kong juga ikut mendorong promo,” imbuhnya.
ADVERTISEMENT
“Saya sangat mengapesiasi bakat-bakat dari BMI Hong Kong, ada beberapa yang sudah bergabung di perusahaan rekaman saya yakni, Mojo Media (Jakarta ), dengan studio rekaman yang ada di seluruh jaringan yang saya beri nama Relink 24 Studio di Solo, Jakarta, Kediri, dan Yogyakarta. Bagi teman-teman BMI yang ingin bergabung silakan saja kontak di FB, IG Andi Zate,” tuturnya.
Diantara BMI Hong Kong yang mencoba peruntungan meniti karir sebagai penyanyi adalah Pink Pink Gonis. BMI asal Malang ini memang sudah tak asing lagi menyanyi dari panggung ke panggung, di tahun 2009 ia menyabet juara pertama lomba nyanyi yang digelar KJRI Hong Kong dalam rangka peringatan HUT RI.
Tak hanya menyanyi, namun pemilik nama asli Idayanti ini, juga piawai mencipta lagu dan seorang koreografer. Di tahun 2016 ia merilis single lagu berjudul “Pendownload Cinta” dibawah naungan label Mojo Media Jakarta. Hingga saat ini lagu tersebut masih sering wira-wiri di share di beranda facebook oleh nitizen. Berikut cuplikan lirik lagu dengan musik berjenis koplo remix.
ADVERTISEMENT
“…Ternyata janjimu, Hanya tipu tipu, Kau download sana, Kau download sini, Bikin ku frustasi, Kau download si dewi, Kau download sumiyati, Kau mengobral janji, takkan ke lain hati, Modal tampang ramah, Rental mobil mewah. Sudahlah be gone it…Pergilah…”
Berita Indonesia (BI) berkesempatan wawancara dengan Pink Pink Gones (Gones) pada Sabtu (21/7), berikut petikan penuturan Gones.
BI: Sebagai WNI yang bekerja sebagai BMI, apakah majikan Anda mengetahui aktifitas Anda menjadi penyanyi saat libur?
Gonis: Saya bekerja di Hong Kong sejak 2003. Dari dulu majikan saya tahu kegiatan saya saat libur yakni, menyanyi dan dance yang merupakan hobi saya.
BI: Siapa yang mengajari Anda berlatih vokal? Dan siapa yang menginspirasi Anda menekuni bidang nyanyian ini?
ADVERTISEMENT
Gonis: Tidak ada yang mengajari saya berlatih vokal, saya belajar vokal sendiri, belajar dari kekurangan dan kesalahan vokal sesuai khas suara saya. Orang tua saya adalah yang menginspirasi saya untuk tetap bertahan dan gigih menekuni di bidang nyanyi ini. Mereka yang membimbing, mendukung disetiap ada acara panggung sejak saya masih SD.
BI: Di setiap lagu-lagu yang Anda bawakan pasti ada dancer-nya. Bagaimana cara Anda membangun chemistry dengan mereka?
Gonis: Saya seorang koreografer juga, setiap lagu-lagu saya penari latarnya adalah U Get Dancer. Mungkin kita sudah sehobi dan terbiasa bersama.
BI: Lagu “Pedownload Cinta” menurut nitizen masih enak didengarkan hingga kini, bisa diceritakan lebih lanjut tentang lagu tersebut?
Gonis: lagu “Pedownload Cinta”, lirik dan lagu digarap oleh Andi Zate dari BSM Record. Lagu ini menceritakan seorang cowok yang punya pacar yang sngat dipercaya dan dicintai oleh ceweknya, tapi ternyata cowoknya suka “download” perempuan sana sini. Untuk proses rekamanannya di Hong Kong, kemudian di kirim ke pihak produser untuk di proses lebih lanjut, dan itu membutuhkan kesabaran, bertahun-tahun, baru kemudian bikin video clip, dan jadi lanjut dengan promo-promo.
ADVERTISEMENT
BI: Bagaimana caranya mendapatkan dan mendengarkan lagu tersebut?
Gonis: Bisa download, share di you tube ketik saja, Pedownload cinta, atau like dan subcribe akun Pink Gonis. Untuk RBT Tekomsel: Ketik AZCAZ kirim ke 1212, TRI: Ketik 8880063 kirim ke 1212, Indosat:Ketik SET (spasi) 53093459 kirim ke 808.
BI: Bagaimana suka dukanya menjadi BMI penyanyi?
Gonis: Wah…, luar biasa harus sabar, baik saat proses rekaman, bikin video klip, juga promo. Untuk promo off air di Hong Kong, saya nyanyi dari panggung ke panggung yang digelar oleh teman-teman organisasi, juga pemerintah Hong Kong. Pernah, pas mau nyanyi tiba-tiba tengorokan kering, panik juga saya. Pernah juga, waktu pentas tidak dikonfirmasi jam berapa, pas saya datang langsung disuruh tampil, jadi tidak sempat salin kostum juga benahi make-up. Tapi saya tetap bersyukur.
ADVERTISEMENT
BI: Apa update dari Anda?
Gonis: Saat ini mempersiapkan video klip lagu “Wong Edan Kui Bebas”. (idr)
NB: artikel ini telah dimuat di koran Berita Indonesia di Hong Kong edisi Agustus 2018.
(pink-pink gonis saat tampil di panggung)
(pink pink gonis bersama U get dance)
(produser Andi Zate)