Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Jaga Lingkungan Biota Aman! KKN UNDIP Kenalkan Bahaya Pencemaran Terhadap Biota
9 Agustus 2024 11:29 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Iga Mawar Ariyaningsih tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Batang (30/7), mahasiswa KKN TIM II UNDIP melaksanakan edukasi mengenai pencemaran, terutama akibat sampah yang dibuang sembarangan sehingga berdampak terhadap kehidupan biota perairan.
Kegiatan yang berjudul “Jaga Lingkungan Biota Aman : Edukasi Bahaya Pencemaran Air Terhadap Biota Terancam Punah Guna Menjaga Kelestarian Perairan Sejak Dini” dilaksanakan pada tanggal 30 Juli 2024 di SD Negeri 1 Bakalan yang diikuti oleh kelas 4-6 dengan masing-masing kelas terbagi menjadi kelas A dan B. Total siswa/siswi yang ikut dalam kegiatan ini berjumlah 180 anak.
ADVERTISEMENT
Terdapat beberapa penyebab terjadinya pencemaran air. Salah satu penyebab pencemaran air yang paling sering ditemui adalah sampah. Hal ini disebabkan karena tidak adanya TPA (Tempat Pembuangan Akhir) di Desa Bakalan, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang. Masih banyak sampah yang dibuang sembarangan, baik di selokan maupun di pinggir jalan. Sampah yang dibuang di selokan dapat menyumbat selokan tersebut atau hanyut ke laut.
KKN TIM II UNDIP melaksanakan kegiatan untuk mengedukasi para siswa/siswi terkait jenis-jenis sampah, dampak membuang sampah sembarangan secara umum dan dampak terhadap biota air yang hidup di dalamnya, serta terdapat video pendek mengenai beberapa contoh biota air dilindungi yang ditonton bersama-sama.
Melalui program kerja ini, diharapkan para siswa/siswi SD Negeri 1 Bakalan lebih mengenal biota yang dilindungi serta lebih sadar akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya guna mengurangi pencemaran dan menjaga supaya biota tetap hidup.
Acara berjalan dengan kondusif dan mendapatkan antusias dari siswa/siswi baik kelas 4, kelas 5, maupun kelas 6. Beberapa diantaranya sudah mulai paham mengenai pencemaran, namun ada pula yang masih asing sebelum dilaksanakan kegiatan. Para siswa/siswi menyimak dengan seksama dan aktif ketika diadakan sesi tanya jawab.
ADVERTISEMENT
Di akhir sesi, dilakukan pembagian leaflet di setiap kelas sebagai bahan bacaan, sehingga menambah minat baca para siswa/siswi SD Negeri 1 Bakalan.