Konten dari Pengguna

KKN UNDIP Kenalkan Ikan Pemakan Jentik Nyamuk Guna Mencegah DBD

Iga Mawar Ariyaningsih
Mahasiswa Universitas Diponegoro, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan
10 Agustus 2024 14:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Iga Mawar Ariyaningsih tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Batang (20/7), mahasiswa KKN TIM II UNDIP melakukan sosialisasi pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan memanfaatkan ikan pemakan jentik nyamuk sebagai solusi yang dapat diambil.
Foto bersama dengan kader kesehatan dan masyarakat Desa Bakalan (Sumber: Dokumentasi KKN TIM II UNDIP)
zoom-in-whitePerbesar
Foto bersama dengan kader kesehatan dan masyarakat Desa Bakalan (Sumber: Dokumentasi KKN TIM II UNDIP)
Wabah DBD merupakan masalah kesehatan yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir di Desa Bakalan. Salah satu upaya tambahan yang dapat dilakukan untuk mencegah merebaknya wabah DBD selain 3M yaitu memelihara ikan pemakan jentik nyamuk.
ADVERTISEMENT
Kegiatan yang berjudul “Ikan Pahlawan Kesehatan : Edukasi Pemanfaatan Ikan Pemakan Jentik Nyamuk Sebagai Upaya Pencegahan DBD” dilaksanakan pada tanggal 20 Juli 2024 di sebuah perkumpulan kader kesehatan dan masyarakat Desa Bakalan, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang. Melalui program kerja ini, diharapkan terjadi penurunan jumlah korban DBD khususnya di Desa Bakalan.
Iga Mawar Ariyaningsih, mahasiswa program studi Manajemen Sumber Daya Perairan memandu sosialisasi terkait pengertian dari DBD, cara pencegahan DBD, serta pengenalan jenis-jenis ikan pemakan jentik nyamuk. Ikan-ikan yang dikenalkan meliputi ikan cupang, ikan mas, dan ikan nila merah. Alasan pengenalan ikan-ikan tersebut karena harganya murah, mudah ditemukan karena dijual di berbagai tempat, dan mudah dipelihara. Pemanfaatan ikan pemakan jentik nyamuk dapat diterapkan di tempat penampungan air warga, vas bunga, atau tempat yang beresiko menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti.
Penyerahan poster (Sumber: Dokumentasi KKN TIM II UNDIP)
Acara berjalan lancar dan mendapatkan antusias dari kader kesehatan maupun masyarakat Desa Bakalan. Namun, terdapat salah satu pertanyaan dari kader kesehatan mengenai kekhawatiran dari bau yang akan ditimbulkan dari ikan yang dipelihara. Pemeliharaan ikan cupang dapat menjadi pilihan, karena ikan cupang tidak akan berbau ketika dipelihara di air bersih pada penampungan yang rentan menjadi sarang jentik nyamuk.
ADVERTISEMENT
Penyerahan poster diharapkan dapat menjadi bahan bacaan atau sebagai media penyebaran informasi sehingga kader kesehatan maupun masyarakat Desa Bakalan yang tidak bisa hadir tidak tertinggal informasi.