Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Keseruan Mahasiswa UNIKU Mengikuti Program Kampus Mengajar 5 di SDN 1 Langseb
4 Juli 2023 16:16 WIB
Tulisan dari Iin Nuryani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dikutip dari website resmi Kampus Merdeka, Kampus Mengajar merupakan salah satu program Kampus Merdeka di bawah naungan Kemendikbudristek. Program ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar di luar kampus selama satu semester dengan menjadi mitra guru untuk berinovasi dalam pembelajaran, pengembangan strategi serta model pembelajaran yang kreatif, inovatif, dan menyenangkan. Adanya program ini tidak disia-siakan oleh para mahasiswa khususnya oleh mahasiswa Universitas Kuningan.
ADVERTISEMENT
Dalam penugasan di SDN 1 Langseb Kecamatan Lebakwangi, Kabupaten Kuningan Jawa Barat diisi oleh 5 mahasiswa dari Universitas Kuningan. Kelima mahasiswa ini tergabung dari berbagai jurusan, diantaranya 3 mahasiswa dari jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, 1 mahasiswa dari jurusan Sistem Informasi dan 1 mahasiswa dari jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Tim ini mulai bertugas pada tanggal 20 Februari 2023, bertugas selama 16 minggu yang didampingi oleh satu dosen pembimbing lapangan dari Universitas Kuningan dan satu guru pamong dari SDN 1 Langseb. Sebelum penugasan dimulai, semua mahasiswa yang mengikuti program kampus mengajar angkatan 5 wajib mengikuti pembekalan yang diadakan oleh tim kampus mengajar angkatan 5.
Selama bertugas, kami melakukan berbagai program kerja yang tentunya sesuai dengan arahan tugas yang diberikan oleh tim kampus mengajar. Kami memiliki beberapa program kerja yang telah dilaksanakan, diantaranya yaitu Poca-Poci (Pojok Baca dan Pohon Literasi), Gantung (Games Berhitung), dan Pelit (Pelatihan IT).
ADVERTISEMENT
Poca-Poci (Pojok Baca dan Pohon Literasi)
Program ini berfokus kepada peningkatan minat baca dan kemampuan literasi siswa di sekolah. Tidak adanya perpustakaan di sekolah bukan berarti siswa tidak bisa melakukan kegiatan membaca buku di sekolah. Kami berinisiatif untuk menyumbangkan beberapa buku bacaan ke sekolah agar siswa dapat menerapkan kebiasaan membaca dan meningkatkan kemampuan literasi mereka. Selain itu, kami juga membuat pohon literasi agar setelah membaca buku, siswa dapat menempel hasil membaca mereka di pohon literasi tersebut, ditambah dengan adanya reward yang diberikan kepada siswa yang paling banyak menempel hasil membaca di pohon literasi, membuat siswa antusias dalam membaca.
Selain kegiatan membaca, kami juga melakukan games menarik yang dilakukan ketika di kelas. Salah satunya yaitu games tebak kata yang dilakukan secara beregu, dimana satu orang siswa menebak dan anggota kelompoknya yang lain memberikan clue kepada yang menebak. Games ini dapat melatih kekompakan siswa sekaligus dapat menghilangkan jenuh selama belajar di kelas.
ADVERTISEMENT
Gantung (Games Berhitung)
Salah satu tugas mahasiswa kampus mengajar yaitu meningkatkan kemampuan numerasi siswa di sekolah penempatan. Oleh karena itu, kami membuat program games berhitung untuk meningkatkan kemampuan numerasi siswa di sekolah. Dalam melaksanakan program ini, kami membuat media pembelajaran semenarik mungkin. Kami membuat permainan ular tangga, dimana nantinya siswa dibagi kedalam beberapa kelompok, setiap kelompok sebelum bermain harus melakukan gunting batu kertas untuk menentukan siapa yang akan bermain pertama, setelah itu mereka bisa langsung bermain. Di papan ular tangga ada beberapa kotak yang diberikan tanda berupa tanda tanya, dimana ketika mereka berada di kotak tersebut mereka harus menjawab pertanyaan dari kami. Pertanyaan yang diberikan dapat berupa soal perhitungan matematika atau soal pengetahuan umum. Siswa bermain secara bergiliran dan jika gagal menjawab pertanyaan maka tidak diperbolehkan ikut bermain selama satu putaran. Selama permainan berlangsung siswa terlihat sangat antusias, mereka berlomba untuk memenangkan permainan.
ADVERTISEMENT
Pelit (Pelatihan IT)
Program ini berfokus untuk meningkatkan penguasaan teknologi baik siswa maupun guru di sekolah.
“Adanya mahasiswa kampus mengajar disini sangat membantu, khusunya dalam hal teknologi dimana para guru belum terlalu mengerti” ucap Bapak Jenal Aripin S.Pd selaku guru pamong kami (10/6/23).
Dalam melaksanakan program ini, kami berfokus untuk mengenalkan perangkat lunak dan perangkat keras komputer kepada siswa, khususnya siswa kelas 4, 5 dan 6. Setelah menjelaskan materi kepada siswa, kami akan mengadakan games di aplikasi Kahoot untuk menguji pemahaman mereka. Siswa dibagi kedalam 3 kelompok, setiap kelompok harus berlomba menjawab pertanyaan di aplikasi Kahoot menggunakan handphone yang kami sediakan.
Selama 16 minggu berada di SDN 1 Langseb, kami mendapatkan pengalaman berharga yang tidak dapat dilupakan. Adanya program kampus mengajar ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai mahasiswa untuk mengembangkan skill dan juga dapat bermanfaat bagi sekolah penempatan untuk berkolaborasi dan memberikan inovasi dalam pembelajaran, khususnya dalam pembelajaran literasi dan numerasi di sekolah.
ADVERTISEMENT