Sains dan Teknologi di Tiongkok

Tiongkok telah menjadi kontributor utama bagi sains dan teknologi. Empat faktor mendukung peningkatan berkelanjutan Tiongkok dalam sains: populasi dan basis modal manusia yang besar, pasar tenaga kerja yang mendukung meritokrasi akademis, diaspora besar ilmuwan asal Tiongkok, dan pemerintah terpusat yang bersedia berinvestasi dalam sains. Faktor-faktor ini dapat menjadi contoh bagi negara-negara lain yang bercita-cita untuk memajukan kedudukan mereka dalam sains. Namun, sains Tiongkok juga menghadapi potensi kesulitan karena campur tangan politik dan penipuan ilmu.

Zona Pengembangan Ekonomi dan Teknologi Tiongkok

Sumber foto : iStock

Berdasarkan keberhasilan Zona Ekonomi Khusus Republik Rakyat Tiongkok , Tiongkok telah menciptakan Zona Pengembangan Ekonomi dan Teknologi . Zona-zona ini bertujuan untuk membangun industri berteknologi tinggi, menarik investasi asing, meningkatkan ekspor, dan meningkatkan ekonomi regional. Zona-zona ini dianggap sangat sukses dan telah diperluas dari empat belas menjadi lima puluh empat.

Kemajuan sains di Tiongkok

Tiongkok telah berkontribusi besar terhadap sains dunia di berbagai bidang, seperti fisika, matematika, kimia, dan material. Tiongkok juga telah memimpin dunia dalam beberapa bidang teknologi, seperti internet 5G, baterai listrik, dan rudal hipersonik.Beberapa penemuan penting yang berasal dari Tiongkok di antaranya:Pertanian modern, Perkapalan, Observatorium astronomi, Matematika desimal, Uang kertas, Payung, Gerobak dorong, Roket bertingkat, Kertas, Percetakan.Tiongkok memiliki sumber daya ekonomi dan manusia yang melimpah, yang telah dimanfaatkannya dengan baik dalam pengembangan sainsnya.

Kemajuan Teknologi Tiongkok

Kemajuan teknologi Tiongkok yang pesat memainkan peran utama dalam persaingan geopolitik kontemporer. Amerika Serikat, dan banyak mitra serta sekutunya, memiliki berbagai kekhawatiran tentang bagaimana Beijing dapat menyebarkan atau mengeksploitasi teknologi dengan cara yang menantang banyak kepentingan dan nilai inti mereka. Sementara AS telah mempertahankan posisinya sebagai kekuatan teknologi yang dominan selama beberapa dekade, Tiongkok telah melakukan investasi besar dan menerapkan kebijakan yang telah berkontribusi secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, kemampuan militer, dan pengaruh globalnya. Di beberapa bidang, Tiongkok telah melampaui, atau hampir melampaui, Amerika Serikat — khususnya dalam penyebaran teknologi tertentu yang cepat.

Penemuan dan inovasi teknologi Tiongkok

sumber foto : iStock

1.Kertas, yang ditemukan pada tahun 105 dan terbuat dari serat rami

2. Percetakan

3.Kompas

4. Mesiu

5. Roket bertingkat

6.Gerobak dorong

7.Payung

8. Matematika desimal

9. Uang kertas

10. Tembok Besar Tiongkok

Kesimpulan

Tiongkok telah menjadi kontributor utama bagi sains dan teknologi. Empat faktor yang mendukung peningkatan berkelanjutan Tiongkok dalam sains: populasi dan basis modal manusia yang besar, pasar tenaga kerja yang mendukung meritokrasi akademis, diaspora besar ilmuwan asal Tiongkok, dan pemerintah terpusat yang bersedia berinvestasi dalam sains. Globalisasi telah mempermudah pelaksanaan penelitian di semua negara, termasuk Tiongkok, dengan memberikan manfaat seperti akses terbuka ke sumber daya perpustakaan, komunikasi yang mudah dengan peneliti kelas dunia lintas batas geografis, dan ketersediaan daya komputasi dan peralatan ilmiah. Dua faktor kunci dalam dunia yang semakin mengglobal ini adalah sumber daya ekonomi dan sumber daya manusia. Tiongkok memiliki keduanya dan telah memanfaatkannya dengan baik dalam pengembangan sains.