3 Terduga Teroris Terkait Bom Panci Kampung Melayu Ditangkap

26 Mei 2017 12:57 WIB
ADVERTISEMENT
Karangan Bunga di Kampung Melayu (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri dibantu penyidik Polda Jabar menangkap tiga terduga teroris yang terkait peristiwa bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur. Ketiganya ditangkap di Bandung.
ADVERTISEMENT
"Telah diamankan tiga terduga pelaku terkait bom Kampung Melayu, inisialnya J, W dan A di tiga lokasi berbeda di Bandung," kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus seperti dilansir Antara, Jumat (26/5).
Polisi saat ini masih menelusuri peran ketiga terduga pelaku bom panci tersebut. Yang pasti ada keterkaitan antara ketiganya dengan 2 eksekutor, yakni Ichwan Nurul Salam dan Ahmad Sukri.
Rumah Ichwan Nurul Salam di Bandung saat ini juga telah digaris polisi. Polisi telah menggeledah rumah kontrakan Ichwan kemarin.
Bom panci yang diledakkan di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Rabu (24/5) malam telah mengakibatkan 3 anggota polisi meninggal. Tiga polisi yang gugur tersebut adalah Bripda Taufan Tsunami, Bripda Ridho Setiawan dan Bripda Imam Gilang Adinata, ketiganya anggota Unit 1 Peleton 4 Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya.
ADVERTISEMENT
Korban yang mengalami luka-luka berjumlah 11 orang yang terdiri atas enam polisi dan lima masyarakat sipil.
Korban luka dari pihak kepolisian, yakni Bripda Feri (anggota Unit Satu Peleton Empat Sabhara Polda Metro Jaya), Bripda Yogi (anggota Unit Satu Peleton Empat Sabhara Polda Metro Jaya), Bripda Muhamad Fuji Saputra (anggota Unit Satu Peleton Empat Sabhara Polda Metro Jaya), Bripda M. Al Agum Pangestu, Bripda Zulkron Rian Nugroho, dan Bripda Pandu Dwi Laksono.
Sebanyak lima masyarakat sipil yang mengalami luka, adalah Agung (sopir Kopaja), Damai Sihaloho (sopir Mikrolet), Tasdik (karyawan BUMN), Susi (mahasiswi), dan Jihan (mahasiswi).
ADVERTISEMENT