Konten dari Pengguna

4 Tips Anti Lelah PJJ, Harus Tahu!

Ilham Arya
communication student concentrate in journalism at State Polytechnic of Jakarta
12 Mei 2020 16:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ilham Arya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sejak pemerintah menerapkan social distancing karena wabah COVID-19 maka ditetapkan sistem Pembelajaran Jarak Jauh. Banyak pelajar yang mengeluhkan sering lelah akibat sistem pembelajaran daring ini.
ADVERTISEMENT
Pemerintah menyebutkan bahwa tujuan PJJ adalah untuk memberikan layanan pendidikan tinggi pelajar yang tidak dapat mengikuti pendidikan secara tatap muka, dan memperluas akses serta mempermudah layanan pendidikan tinggi dalam pembelajaran yang dilakukan di rumah masing-masing.
Akan tetapi, Program PJJ ini menimbulkan banyak dampak salah satunya adalah keluhan para pelajar yang terlalu sering berada di hadapan gawai. Agar tidak kelelahan, bagaimana cara pelajar mengatasi hal ini? Berikut 4 tips dasar yang dapat dilakukan pelajar dalam mengatasi lelah selama PJJ.
Ilustrasi foto seseorang sedang beristirahat. Sumber : google
Bekerja secara terus menerus dalam waktu yang lama bisa menimbulkan ketegangan pada mata, leher dan bahu. Cara terbaik untuk mencegahnya adalah beristirahat sejenak atau secara berkala. Lakukan istirahat selama 4-5 menit di sela kerja akan membantu mata kembali rileks dan mengurangi ketidaknyamanan. Cara ini juga bisa meningkatkan produktivitas dan membantu lebih fokus dalam mengerjakan tugas.
ADVERTISEMENT
Ilustrasi orang sedang bermain laptop. Sumber : google
Cahaya berlebih di dalam ruangan, seperti sinar matahari langsung atau pencahayaan interior dan alat elektronik, bisa menambah stress pada mata sehingga menimbulkan rasa sakit sekaligus masalah pengelihatan. Alternatifnya, dapat menggunakan filter layar pada komputer atau laptop untuk mencegah cahaya berlebih.
Pada siang hari, tutup tirai agar cahaya lebih redup. Namun, hal sama juga akan terjadi jika kamu bekerja di ruangan minim cahaya. Jadi, pastikan cahaya seimbang di ruangan. Selain itu, pertimbangkan menggunakan layar anti-silau untuk membantu mengurangi ketegangan mata. Kaca khusus ini dilengkapi dengan lapisan anti-reflektif yang membantu mengurangi pantulan cahaya, baik dari depan maupun belakang lensa.
Memperhatikan posisi layar juga penting untuk kesehatan mata. Sumber : google
Pastikan layar komputer atau laptop berada pada posisi yang tepat. Tempatkan gawai satu level di depan mata atau sedikit di bawah (30 derajat). Cara ini akanmengurangi stres pada mata serta menghindari posisi terlalu banyak menunduk.
ADVERTISEMENT
Ukuran huruf yang lebih besar bisa mengurangi ketegangan mata ketika bekerja karena kita akan lebih sedikit memfokuskan mata pada layar. Penyesuaian ukuran huruf terutama dibutuhkan ketika kita membaca sebuah dokumen panjang. Kombinasi warna huruf hitam dan berwarna pada latar putih bisa memberikan kenyamanan lebih.
4. Olahraga mata
Ilustrasi olahraga mata untuk meredakan ketegangan mata. Sumber : google
Olahraga mata akan membuat otot mata lebih kuat sekaligus mencegah kemungkinan penyakit pengelihatan, seperti rabun jauh, astigmatisme atau rabundekat. Olahraga mata bisa dilakukan dengan pola 20-20-20. Menurut aturan ini, bisa melihat jauh dari layar setiap 20 menit dan fokus pada objek jauh apapun yang terletak minimal pada jarak 20 kaki (6m) serta melakukannya selama 20 detik.
Latihan ini bisa membuat mata lebih rileks dan membantu mengurangi kelelahan pada mata. Berkedip juga akan membantu melembapkan mata dan mencegah gejala mata kering. Sekitar sepertiga orang seringkali lupa beekedip ketika bekerja dalam waktu yang lama. Kebiasaan ini dapat menyebabkan masalah mata, seperti mata kering, mata gatal dan pengelihatan yang berubah-ubah. Jadi, buatlah kebiasaan berkedip setidaknya 10-20 kali dalam semenit untuk mencegah ketegangan mata.
ADVERTISEMENT